2. Gangguan Pencernaan:
BACA JUGA:Cantaloupe atau Melon Orange Ternyata Sangat Baik Untuk Ibu Hamil, Karena Bisa Mencegah Hal Ini
BACA JUGA:Kecantikan Alami Air Mawar, Tinggi Antioksidan sampai Anti Penuaan
Beberapa jenis teh, seperti teh hijau, mengandung kafein dan asam tanat yang dapat menyebabkan gangguan pencernaan.
Pada saat menstruasi, wanita cenderung lebih rentan terhadap masalah pencernaan, dan konsumsi teh berkafein dapat meningkatkan iritasi lambung dan merugikan keseimbangan asam lambung.
3. Efek Negatif pada Siklus Menstruasi:
Penelitian juga menunjukkan bahwa konsumsi teh dapat memiliki pengaruh pada siklus menstruasi.
Senyawa dalam teh dapat mempengaruhi hormon reproduksi, yang pada gilirannya dapat memengaruhi panjang dan intensitas menstruasi.
Wanita yang mengalami ketidakseimbangan hormon atau masalah siklus menstruasi sebaiknya mempertimbangkan dampak konsumsi teh pada kesehatan reproduksi mereka.
4. Alternatif Sehat:
Meskipun ada beberapa potensi bahaya dalam konsumsi teh selama menstruasi, bukan berarti wanita harus sepenuhnya menghindari minuman ini.
Sebaliknya, ada beberapa alternatif yang lebih sehat.
Minuman herbal tanpa kafein, seperti teh peppermint atau chamomile, dapat memberikan rasa nyaman dan bahkan memberikan manfaat tambahan seperti meredakan kram perut.
Langkah Pencegahan yang Tepat:
Pantau Asupan Zat Besi: Wanita yang menstruasi sebaiknya memastikan asupan zat besi yang cukup melalui makanan atau suplemen.
Pilih Teh Herbal: Pilih teh herbal tanpa kafein untuk menghindari efek diuretik dan gangguan pencernaan.