Sumsel Perluas Jangkauan Operasi Modifikasi Cuaca

Tim Satgas melakukan pemadaman api karhutla di salah satu daerah di Provinsi Sumsel. Foto: antara--

PALEMBANG - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatera Selatan memperluas jangkauan operasi modifikasi cuaca di wilayah tersebut.

Kabid Penanganan Darurat BPBD Sumsel Sudirman di Palembang, belum lama ini mengatakan, sebelumnya operasi modifikasi cuaca (OMC) di Sumsel dilakukan di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), namun saat ini diperluas Musi Banyuasin (Muba), Muara Enim, PALI, Prabumulih, dan Musi Rawas.

"OMC diperluas hingga ke beberapa daerah karena melihat potensi awan hujan yang ada," katanya.Ia menjelaskan OMC dilakukan tiga kali sorti penyemaian yang dilakukan pesawat Cessna C208 PK-SNL.

Sorti 1 dilakukan di wilayah Muba dan Muara Enim, sorti 2 di wilayah OKI, sedangkan sorti 3 di Muara Enim, Prabumulih, PALI, dan Musi Rawas.Setiap sorti membawa 1.000 kg garam (NaCl), sehingga total ada 3.000 kg garam yang disemai di tujuh daerah tersebut. Garam semai di ketinggian 10.000 kaki.

BACA JUGA:Inflasi Sumsel Juli 2025,Berada Direntang Target

BACA JUGA:Sumsel Berhasil Raup Rp 5,4 Miliar dari Ekspor 32 Ton Paha Kodok ke Prancis

"Hingga kini total sudah tujuh daerah di Sumsel yang dilakukan OMC dengan 4.000 ton garam yang telah disemai," jelasnya.

OMC itu akan dilakukan selama lima hari sejak 29 Juli 2025. Sebelumnya, OMC dilakukan di Sumsel pada 13-18 Juli. Selama enam hari pelaksanaan itu menghabiskan bahan semai sebanyak 6,4 ton garam.

Sepanjang Juli 2025 BPDB Sumsel mendeteksi 1.316 titik panas (hotspot) dan menjadi yang tertinggi selama tahun 2025.(ant)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan