Klepon Gula Merah Jajanan Tradisional yang Tetap Dicintai di Tengah Gempuran Camilan Modern

Reporter: Yuli |

Editor: Dahlia |

Sabtu , 12 Apr 2025 - 07:00

Klepon gula merah, si kecil hijau yang tak pernah kehilangan tempat di hati pecinta jajanan tradisional.-foto:instagram@lilisusanti32-

KULINER,KORANPALPOS.COM - Di tengah maraknya tren camilan kekinian seperti mochi, croffle, dan dessert box, klepon gula merah tetap bertahan sebagai salah satu jajanan tradisional yang tak lekang oleh waktu.

Jajanan berbentuk bulat kecil berwarna hijau ini bukan hanya menggiurkan dari segi rasa, tetapi juga memiliki nilai budaya yang mendalam sebagai warisan kuliner Nusantara.

Klepon adalah kue tradisional yang terbuat dari tepung ketan yang dibentuk bulat dan diisi dengan gula merah cair di bagian tengahnya.

Setelah direbus hingga matang, klepon kemudian digulingkan ke dalam parutan kelapa, memberikan sensasi gurih yang khas saat disantap.

Ketika digigit, lelehan gula merah yang manis akan pecah di mulut, memberikan kejutan rasa yang membuat banyak orang ketagihan.

Menurut ahli kuliner tradisional, klepon sudah dikenal sejak zaman kolonial Belanda dan berkembang di berbagai daerah di Indonesia, seperti Jawa, Sumatera, Bali, hingga Sulawesi.

Meskipun memiliki nama dan bentuk yang serupa, klepon di setiap daerah memiliki sentuhan lokal yang unik, seperti tambahan aroma daun pandan, pewarna alami dari daun suji, hingga parutan kelapa muda yang lebih lembut.

“Rasa klepon itu tidak hanya soal manis atau gurih. Ini tentang kenangan masa kecil, tentang ibu atau nenek yang membuatkannya setiap pagi untuk sarapan atau bekal sekolah,” ujar Rina Marlina (45), seorang penjual jajanan pasar di Pasar Senen, Jakarta.

Rina mengaku telah berjualan klepon selama lebih dari 20 tahun.

klepon gula merah jajanan tradisional yang tetap dicintai di tengah gempuran camilan modern                            kuliner,koranpalpos.com -  di tengah maraknya tren camilan kekinian seperti mochi, croffle, dan dessert box, klepon gula merah tetap bertahan sebagai salah satu jajanan tradisional yang tak lekang oleh waktu.
jajanan berbentuk bulat kecil berwarna hijau ini bukan hanya menggiurkan dari segi rasa, tetapi juga memiliki nilai budaya yang mendalam sebagai warisan kuliner nusantara.
klepon adalah kue tradisional yang terbuat dari tepung ketan yang dibentuk bulat dan diisi dengan gula merah cair di bagian tengahnya.
baca juga:lezatnya udang goreng bawang putih, menu favorit yang makin digemari di kalangan pecinta kuliner
baca juga:kwetiau hidangan favorit yang terus bertahan di tengah gempuran kuliner modern
setelah direbus hingga matang, klepon kemudian digulingkan ke dalam parutan kelapa, memberikan sensasi gurih yang khas saat disantap.
ketika digigit, lelehan gula merah yang manis akan pecah di mulut, memberikan kejutan rasa yang membuat banyak orang ketagihan.
menurut ahli kuliner tradisional, klepon sudah dikenal sejak zaman kolonial belanda dan berkembang di berbagai daerah di indonesia, seperti jawa, sumatera, bali, hingga sulawesi.
baca juga:otak-otak khas palembang : cita rasa tradisional yang melegenda dan terus digemari
baca juga:godo-godo pisang camilan tradisional yang kian populer di tengah modernisasi kuliner
meskipun memiliki nama dan bentuk yang serupa, klepon di setiap daerah memiliki sentuhan lokal yang unik, seperti tambahan aroma daun pandan, pewarna alami dari daun suji, hingga parutan kelapa muda yang lebih lembut.
“rasa klepon itu tidak hanya soal manis atau gurih. ini tentang kenangan masa kecil, tentang ibu atau nenek yang membuatkannya setiap pagi untuk sarapan atau bekal sekolah,” ujar rina marlina (45), seorang penjual jajanan pasar di pasar senen, jakarta.
rina mengaku telah berjualan klepon selama lebih dari 20 tahun.
baca juga:lezatnya terong dalam berbagai masakan tradisional indonesia yang wajib kamu coba
baca juga:cotton cake: kelembutan yang memikat di setiap gigitan
setiap harinya, ia mampu menjual lebih dari 300 butir klepon, terutama saat akhir pekan dan menjelang hari besar seperti lebaran atau perayaan tradisional.
ia juga menyebutkan bahwa pelanggan klepon tidak terbatas pada orang tua, tetapi juga generasi muda yang penasaran dengan jajanan jadul.
dalam beberapa tahun terakhir, klepon juga mengalami banyak inovasi, baik dari segi bentuk, isi, maupun penyajiannya.
beberapa pelaku usaha kuliner kreatif menciptakan klepon dengan isian cokelat, durian, hingga keju.
ada pula yang menyajikan klepon dalam bentuk frozen yang bisa langsung direbus di rumah, memudahkan masyarakat urban yang ingin menikmati klepon tanpa repot membuatnya dari awal.
salah satu pelaku usaha yang sukses membawa klepon ke panggung digital adalah dita pramesti, pemilik brand “klepon go!” yang menjual klepon dalam kemasan modern melalui e-commerce dan media sosial.
“kami ingin menjadikan klepon sebagai camilan yang bisa dinikmati siapa saja, kapan saja. klepon bukan cuma milik pasar tradisional, tapi juga bisa tampil modern tanpa kehilangan cita rasanya,” ujar dita.
ia mengemas klepon dalam kotak eksklusif berisi 12 butir dengan berbagai varian rasa.
tak hanya itu, produknya juga sudah dijual ke luar negeri seperti malaysia, singapura, dan bahkan jepang.
respons dari pelanggan mancanegara cukup positif karena klepon dianggap unik dan memiliki cita rasa autentik yang mewakili kekayaan kuliner indonesia.
meski demikian, tidak sedikit pula yang khawatir bahwa inovasi berlebihan bisa mengaburkan identitas asli klepon sebagai jajanan tradisional.
“yang membuat klepon istimewa adalah kesederhanaannya. kalau isinya sudah macam-macam dan tampilannya berubah total, itu bukan klepon lagi,” kata iwan santoso, pemerhati budaya kuliner dari universitas indonesia.
iwan berharap pemerintah dan komunitas pecinta kuliner bisa lebih aktif dalam mengedukasi masyarakat tentang pentingnya melestarikan jajanan tradisional seperti klepon.
menurutnya, selain enak, klepon juga bisa menjadi bagian dari promosi wisata kuliner indonesia yang mendunia.
tidak hanya di dalam negeri, klepon juga mulai dikenal di luar negeri. salah satu video viral dari tahun 2020 menunjukkan warga asing yang tertipu manis oleh “kejutan” gula merah cair di dalam klepon.
video tersebut memperlihatkan ekspresi kaget sekaligus bahagia setelah menggigit klepon yang meledak di mulut.
video itu menjadi viral dan membuat klepon semakin dikenal oleh masyarakat internasional.
kini, klepon tidak hanya ditemukan di pasar-pasar tradisional, tetapi juga merambah ke café, restoran, dan hotel berbintang sebagai bagian dari menu “indonesian heritage dessert.”
ini menunjukkan bahwa eksistensi klepon tidak hanya bertahan, tapi juga berkembang mengikuti zaman.
dengan segala keunikan dan cita rasanya, klepon gula merah tetap menjadi simbol manisnya budaya kuliner indonesia.
baik dikemas secara tradisional maupun modern, klepon tetap menghadirkan nostalgia, kebanggaan, dan tentunya kenikmatan yang tak tergantikan.*

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 2 Mei 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan