BISNIS, KORANPALPOS.COM - Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Kamis pagi mencatatkan penguatan sebesar 40 poin atau 0,24 persen.
Rupiah bergerak dari Rp16.371 per dolar AS pada penutupan perdagangan sebelumnya menjadi Rp16.331 per dolar AS.
Penguatan nilai tukar rupiah ini menandakan pergerakan positif di pasar valuta asing Indonesia.
BACA JUGA:Nilai Tukar Rupiah Rabu 3 Juli 2024 : Menguat 16 Poin Menjadi Rp16.396 per Dolar AS !
BACA JUGA:Nilai Tukar Rupiah Selasa 2 Juli 2024 : Melemah 49 Poin Jadi Rp16.370 per Dolar AS
Beberapa faktor yang mendorong penguatan ini meliputi kondisi ekonomi domestik yang stabil, intervensi Bank Indonesia, serta sentimen positif dari pasar global.
1. Kondisi Ekonomi Domestik:
Inflasi Terkendali: Tingkat inflasi yang terkendali memberikan kepercayaan kepada pelaku pasar terhadap stabilitas ekonomi Indonesia. Inflasi yang stabil membantu menjaga daya beli masyarakat dan menstabilkan nilai tukar.
BACA JUGA:Nilai Tukar Rupiah Senin 1 Juli 2024 : Menguat 10 Poin Menjadi Rp16.365 per Dolar AS !
BACA JUGA:Nilai Tukar Rupiah Jumat 28 Juni 2024 : Melemah 1 Poin Menjadi Rp16.407 per Dolar AS !
Data Ekonomi Positif: Laporan ekonomi terbaru menunjukkan peningkatan dalam beberapa sektor kunci, termasuk manufaktur dan ekspor.
Peningkatan ini meningkatkan permintaan terhadap rupiah di pasar valuta asing.
2. Intervensi Bank Indonesia:
BACA JUGA:Nilai Tukar Rupiah Kamis 27 Juni 2024 : Melemah 8 Poin Menjadi Rp16.421 per Dolar AS !