Perludem : Ada 312 Permohonan Sengketa Pilkada 2024 yang Masuk ke Mahkamah Konstitusi
PSU di Kampung Poom, Distrik Poom, Kabupaten Kepulauan Yapen, Papua, Senin (2/12/2024).-Foto: Antara-
BACA JUGA:Pemerintah Perlu Evaluasi Kebijakan Moratorium DOB
Hal ini merupakan langkah positif yang memperlihatkan bahwa masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga demokrasi melalui jalur hukum.
Perludem berharap bahwa proses PHPKada yang sedang berjalan ini dapat dijadikan momentum untuk memperbaiki kualitas penyelenggaraan pemilu di masa yang akan datang.
Diharapkan, dengan semakin banyaknya sengketa yang diselesaikan dengan adil, sistem demokrasi Indonesia semakin kuat dan menghasilkan pemimpin yang sah serta diterima oleh masyarakat.
BACA JUGA:Tok ! PDIP Resmi Pecat Jokowi, Gibran, dan Bobby
BACA JUGA:Pantau Isu Viral dan Amankan Fasilitas Pilkada
Perludem juga mengajak semua pihak, baik itu penyelenggara pemilu, lembaga pengawas, serta masyarakat, untuk terus bersinergi dalam menjaga keadilan dan transparansi dalam setiap tahapan Pilkada.
Pemerintah dan lembaga terkait diminta untuk semakin meningkatkan kualitas penyelenggaraan Pilkada agar ke depannya dapat meminimalisir potensi sengketa dan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap hasil Pemilu.
“Semua pihak harus bahu-membahu untuk memastikan Pilkada berlangsung adil dan transparan. Ke depannya, kami berharap proses PHPKada tidak hanya menjadi ajang untuk menyelesaikan sengketa, tetapi juga sebagai langkah untuk memperbaiki kualitas demokrasi di Indonesia,” ujar Ajid.
BACA JUGA:DPR Minta Pemerintah Evaluasi Sistem Pemilu : Ini Alasannya !
BACA JUGA:PKB Usulkan Gus Dur Jadi Pahlawan Nasional
Kini, dengan masuknya 312 permohonan sengketa, Mahkamah Konstitusi dihadapkan pada tantangan besar untuk menyelesaikan semua perkara ini dengan objektif dan berdasarkan pada prinsip-prinsip hukum yang berlaku.
Proses penyelesaian sengketa ini akan menjadi ujian penting bagi integritas lembaga peradilan dan kualitas demokrasi Indonesia.
Masyarakat pun berharap agar hasil dari proses PHPKada ini dapat memunculkan pemimpin yang benar-benar sah dan diterima oleh semua pihak, demi kemajuan bangsa dan negara.
BACA JUGA:Ketum PKB Minta 14 Kader Pemenang Pilkada Sejahterakan Rakyat