Speedboat yang dikemudikan oleh Dewa Riki terbalik, menyebabkan Nazura Putri Balqis (14) dan Jeany Clarisa (14) tenggelam.
Kedua korban, yang merupakan pelajar SMP ditemukan tewas beberapa jam setelah insiden tersebut.
Kedua korban telah dikebumikan oleh keluarga mereka, meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga dan masyarakat sekitar.
BACA JUGA:Motor Bertabrakan : Mantan Caleg dan Pengurus Nasdem Lubuklinggau Meninggal !
BACA JUGA:Dendam Berujung Maut di Lubuklinggau : Duel Mematikan di Tengah Perayaan Idul Adha !
Insiden ini tidak hanya mengguncang keluarga korban, tetapi juga seluruh komunitas yang merasakan kehilangan mendalam.
Kasatreskrim Polres Ogan Ilir, AKP Muhammad Ilham, berharap kejadian ini menjadi pelajaran berharga bagi semua pihak untuk meningkatkan keselamatan, terutama dalam tradisi lebaran mendatang.
"Semoga ini menjadi pelajaran dan jangan sampai terjadi kembali," katanya.
Kejadian ini memicu diskusi tentang pentingnya keselamatan dalam menggunakan transportasi air, terutama selama periode liburan yang biasanya sibuk.
Pihak berwenang di Ogan Ilir diharapkan akan mengambil langkah-langkah preventif yang lebih ketat untuk memastikan keselamatan warga selama kegiatan rekreasi air.
Penggunaan peralatan keselamatan, seperti jaket pelampung, dan pelatihan bagi operator perahu menjadi sorotan utama.
Sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya mematuhi aturan keselamatan saat berada di atas air juga diharapkan bisa mencegah kejadian serupa di masa depan.
Masyarakat Ogan Ilir menyambut baik penetapan tersangka dalam kasus ini, meskipun duka masih menyelimuti mereka. Keluarga korban berharap keadilan dapat ditegakkan dan kejadian serupa tidak terulang lagi.
"Kami berharap pelaku mendapatkan hukuman yang setimpal, dan semoga ini menjadi peringatan bagi semua pihak untuk lebih berhati-hati," ujar salah satu anggota keluarga korban.
Insiden ini juga mengingatkan pentingnya regulasi dan pengawasan ketat terhadap kegiatan rekreasi air.
Pemerintah daerah diharapkan dapat bekerja sama dengan berbagai pihak untuk meningkatkan standar keselamatan dan memastikan tragedi serupa tidak terjadi lagi.