Merokok mempercepat pengerasan pembuluh darah dan meningkatkan risiko stroke hingga 2x lipat.
Hindari juga asap rokok (perokok pasif).
BACA JUGA:Cegah Sembelit dan Membersihkan Usus dengan Daun Gedi
BACA JUGA:Obati Herpes, Sakit Kepala, dan Rematik dengan Daun Awar-awar
5. Batasi Konsumsi Alkohol
Minum alkohol berlebihan dapat menaikkan tekanan darah dan merusak otak.
6. Jaga Berat Badan Ideal
BACA JUGA:Musik Klasik dapat Mengurangi Risiko Epilepsi
BACA JUGA:Capcay, Hidangan Sayur Serbaguna yang Jadi Favorit Keluarga Indonesia
Obesitas meningkatkan risiko stroke karena memicu hipertensi, diabetes, dan kolesterol tinggi.
Hitung indeks massa tubuh (IMT) ideal: 18.5–24.9
7. Cek Gula Darah dan Kolesterol Secara Berkala
BACA JUGA:Salad Buah, Hidangan Segar Kaya Gizi yang Jadi Favorit Semua Kalangan
BACA JUGA:Belimbing Wuluh Buah Asam dengan Segudang Manfaat untuk Kesehatan dan Kehidupan Sehari-hari
Diabetes dan kolesterol tinggi memperbesar risiko stroke.
Cek darah setidaknya 1–2 kali setahun, terutama jika ada riwayat keluarga.