Namun, seiring berjalannya waktu, berbagai variasi kue keranjang pun muncul, salah satunya adalah Kue Keranjang Wijen.
Kue Keranjang Wijen merupakan perpaduan sempurna antara kenyalnya kue keranjang dengan gurihnya wijen yang ditaburkan di atasnya.
Wijen, dengan kandungan minyak sehat dan rasa yang khas, memberikan kontras yang menyegarkan pada tekstur kue yang kenyal.
Ketika dipanggang, wijen memberikan aroma yang harum dan cita rasa yang kaya, menjadikan Kue Keranjang Wijen sebagai pilihan camilan yang tidak hanya enak, tetapi juga sehat.
Wijen memiliki beragam manfaat kesehatan, termasuk kandungan kalsium yang tinggi, yang penting untuk kesehatan tulang dan gigi.
Selain itu, wijen juga mengandung antioksidan, yang dapat membantu melawan radikal bebas dalam tubuh dan menjaga kesehatan kulit.
Dengan menambahkan wijen pada kue keranjang, camilan ini bukan hanya memanjakan lidah, tetapi juga memberikan manfaat bagi tubuh.
Proses pembuatan Kue Keranjang Wijen dimulai dengan pembuatan adonan dasar kue keranjang.
Tepung ketan dicampur dengan air dan gula, lalu diaduk hingga menjadi adonan yang kental.
Adonan ini kemudian dimasukkan ke dalam cetakan berbentuk keranjang dan dikukus hingga matang.
Setelah kue keranjang matang, langkah berikutnya adalah menaburkan wijen yang telah dipanggang ke atas permukaan kue.
Wijen yang digunakan bisa berupa wijen hitam maupun wijen putih, tergantung pada preferensi.
Wijen yang telah dipanggang memberikan rasa yang lebih kaya dan menambah tekstur renyah yang kontras dengan kelembutan kue keranjang.
Kue Keranjang Wijen dapat disajikan dalam bentuk potongan kecil atau dalam bentuk bulat utuh, tergantung pada selera.
Biasanya, kue ini disajikan dalam keadaan hangat atau dingin, dan bisa menjadi teman yang sempurna untuk teh atau kopi.
Sebagai salah satu makanan yang populer saat perayaan Tahun Baru Imlek, Kue Keranjang Wijen bukan hanya sekadar camilan.