LUBUKLINGGAU – Kejadian tragis pembunuhan yang menimpa Hj Ayuning di kediamannya di Jalan Kedurang Kelurahan Cereme, Kecamatan Lubuk Linggau Timur II, Kota Lubuk Linggau, menjadi sorotan intensif.
Polres Lubuklinggau telah bergerak cepat dalam menyusun berkas kasus ini, dan kemarin, rekonstruksi dilakukan dengan melibatkan langsung tersangka Doni Romadhon.
Dalam rangkaian reka ulang tersebut, terungkap sepuluh adegan dramatis yang membuat geleng-geleng kepala warga Lubuk Linggau.
Kapolres Lubuklinggau, AKBP Indra Arya Yudha, bersama Kasat Reskrim AKP Robi Sugara dan Kanit Pidum Iptu Jemmy Gumayel, menjelaskan bahwa rekonstruksi ini penting untuk melengkapi berkas perkara dan memberikan gambaran nyata atas kejadian yang menggegerkan masyarakat setempat.
BACA JUGA:Pembunuh Nenek Ayumi Diringkus : Motif Terkait Utang dan Pencurian
BACA JUGA:Tragedi Pembunuhan Sadis di Lubuklinggau : Nenek Ayumi Tewas Bersimbah Darah saat Sedang Sholat
Rekonstruksi dimulai dengan adegan pertama, Doni Romadhon keluar dari rumahnya sambil membawa pisau jenis sangkur di pinggang kiri dengan niat mencuri di rumah korban.
Adegan kedua menunjukkan tersangka masuk ke dalam rumah melalui pintu terali belakang yang tidak dikunci.
Selanjutnya, tersangka mengamati korban yang sedang menyiram bunga di depan rumah sebelum masuk ke dalam dan mengunci pintu depan.
BACA JUGA:Heboh Siswi SMKN SMKN 2 Kayuagung Open BO, Begini Penjelasan Kepala Sekolah
BACA JUGA:Tiga Begundal yang Merampok Sopir Bus Wisata Asal Riau Tertangkap, Ini Dia Orangnya !
Adegan berikutnya menciptakan ketegangan, di mana tersangka berlari ke kamar korban dan bersembunyi di balik pintu.
Adegan kelima menggambarkan momen kritis ketika korban, sedang melaksanakan salat Zuhur di kamar, dihadang oleh tersangka yang panik dan nekat.
Dalam adegan keenam, terjadi penikaman tragis di bagian punggung korban, yang menyebabkan korban tersungkur di atas sajadah dalam posisi bersujud.
BACA JUGA:Perampokan Berdarah di Sekayu : Toko Manisan Disatroni dan Penjaga Toko Ditembak !