Daun Bawang, Si Hijau Serbaguna yang Jadi Andalan Dapur Nusantara

Reporter: Icha |

Editor: Dahlia |

Kamis , 04 Sep 2025 - 08:10

Daun Bawang, Si Hijau Serbaguna yang Jadi Andalan Dapur Nusantara-foto : tangkapan layar ig,--

KESEHATAN, KORANPALPOS.COM - Dalam dunia kuliner, nama daun bawang tentu sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat Indonesia.

Sayuran berwarna hijau segar ini kerap hadir sebagai pelengkap berbagai masakan mulai dari sup, tumisan hingga gorengan.

Aromanya yang khas dan rasanya yang ringan menjadikan daun bawang sebagai bahan dapur yang serbaguna dan hampir selalu ada di setiap rumah.

Secara botani, daun bawang merupakan bagian dari keluarga Allium sama seperti bawang merah, bawang putih dan bawang bombai.

Namun, berbeda dengan saudaranya yang digunakan umbinya, daun bawang justru dimanfaatkan bagian batang serta daunnya.

Tanaman ini memiliki bentuk panjang berwarna hijau dengan bagian bawah yang berwarna putih dan biasanya tumbuh tegak dengan tekstur yang renyah.

Keunikan daun bawang terletak pada kemampuannya memberikan aroma segar dan rasa gurih alami pada masakan tanpa membuat cita rasa utama terganggu.

Dalam sup misalnya, potongan kecil daun bawang dapat memperkuat rasa kuah.

Sementara dalam martabak telur atau bakwan kehadiran daun bawang memberi tekstur sekaligus aroma yang menggugah selera.

Selain fungsi kuliner, daun bawang juga dikenal kaya manfaat kesehatan.

Sayuran ini mengandung vitamin A, C dan K serta sejumlah mineral penting seperti kalsium, zat besi dan magnesium.

Kandungan seratnya membantu melancarkan pencernaan sementara antioksidan di dalamnya dipercaya dapat membantu menjaga daya tahan tubuh.

daun bawang, si hijau serbaguna yang jadi andalan dapur nusantara                            kesehatan, koranpalpos.com - dalam dunia kuliner, nama daun bawang tentu sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat indonesia.
sayuran berwarna hijau segar ini kerap hadir sebagai pelengkap berbagai masakan mulai dari sup, tumisan hingga gorengan.
aromanya yang khas dan rasanya yang ringan menjadikan daun bawang sebagai bahan dapur yang serbaguna dan hampir selalu ada di setiap rumah.secara botani, daun bawang merupakan bagian dari keluarga allium sama seperti bawang merah, bawang putih dan bawang bombai.
baca juga: dukung kesehatan tulang dan perlambat osteoporosis dengan bubuk kedelai
baca juga:atasi kejang dan obati batu empedu dengan adas
namun, berbeda dengan saudaranya yang digunakan umbinya, daun bawang justru dimanfaatkan bagian batang serta daunnya.
tanaman ini memiliki bentuk panjang berwarna hijau dengan bagian bawah yang berwarna putih dan biasanya tumbuh tegak dengan tekstur yang renyah.keunikan daun bawang terletak pada kemampuannya memberikan aroma segar dan rasa gurih alami pada masakan tanpa membuat cita rasa utama terganggu.
dalam sup misalnya, potongan kecil daun bawang dapat memperkuat rasa kuah.
baca juga:obati radang telinga dan batu ginjal dengan daun cocor bebek
baca juga:makanan sehat yang bisa perbaiki mood saat stres akibat kabar buruk
sementara dalam martabak telur atau bakwan kehadiran daun bawang memberi tekstur sekaligus aroma yang menggugah selera.selain fungsi kuliner, daun bawang juga dikenal kaya manfaat kesehatan.
sayuran ini mengandung vitamin a, c dan k serta sejumlah mineral penting seperti kalsium, zat besi dan magnesium.
kandungan seratnya membantu melancarkan pencernaan sementara antioksidan di dalamnya dipercaya dapat membantu menjaga daya tahan tubuh.
baca juga:buah kundur, si putih menyegarkan dengan segudang manfaat
baca juga:beras merah, sumber pangan sehat yang semakin diminati masyarakat
tidak hanya itu, daun bawang juga rendah kalori sehingga cocok untuk mereka yang sedang menjalani pola makan sehat.di indonesia, penggunaan daun bawang sangat beragam.
di jawa, daun bawang sering menjadi pelengkap bakmi godhog atau nasi goreng.
di sumatra, sayuran ini hadir dalam masakan berkuah seperti soto dan sup daging.
baca juga:kacang kedelai, sumber protein nabati yang jadi andalan dunia kesehatan dan industri pangan
baca juga:atasi gangguan pencernaan dan cegah sakit perut dengan daun pucuk merah
sementara di daerah lain, daun bawang kerap dipadukan dalam gorengan seperti bakwan atau perkedel.
kehadirannya tidak hanya memperindah tampilan makanan tetapi juga memperkaya cita rasa.menariknya, daun bawang juga memiliki nilai ekonomi yang cukup tinggi.
permintaan pasar terhadap daun bawang relatif stabil karena hampir semua kalangan masyarakat membutuhkannya.
baca juga:tingkatkan libido dan testosteron dengan akar putri malu
baca juga:redakan nyeri haid dan atasi keputihan dengan daun senggani
banyak petani di dataran tinggi seperti di jawa barat dan sumatra utara menjadikan daun bawang sebagai komoditas andalan.
masa panennya yang singkat sekitar 60–70 hari membuat tanaman ini bisa menjadi sumber penghasilan yang menjanjikan.meski demikian, daun bawang termasuk bahan yang cepat layu jika tidak disimpan dengan benar.
biasanya, daun bawang dapat bertahan segar selama beberapa hari jika disimpan dalam lemari es dengan kondisi kering.
baca juga:waspada, bernapas lewat mulut bisa ganggu pertumbuhan gigi dan bentuk wajah anak
baca juga:buah bit : si merah kaya nutrisi yang semakin populer di dunia kesehatan
sebagian orang juga memilih untuk membekukannya agar bisa digunakan lebih lama.seiring perkembangan zaman, daun bawang kini tidak hanya dijual segar di pasar tradisional tetapi juga sudah tersedia dalam bentuk kering atau bubuk sebagai bumbu instan.
inovasi ini memudahkan masyarakat modern yang menginginkan kepraktisan dalam memasak tanpa kehilangan cita rasa khas daun bawang.dengan segala kelebihannya, daun bawang terbukti bukan sekadar pelengkap tetapi juga bagian penting dari kekayaan kuliner nusantara.
dari dapur sederhana hingga restoran mewah si hijau serbaguna ini tetap menjadi bintang yang tak tergantikan.*

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 4 September 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan