Mahasiswi di Lubuklinggau Jadi Korban Perampokan, Pelaku Sempat Sayat Tengkuk Korban

Korban di rawat di RSUD Siti Aisyah Lubuklinggau-foto:dokumen palpos-
KORANPALPOS.COM – Aksi perampokan disertai kekerasan kembali terjadi di Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan.
Seorang mahasiswa bernama Peli Marjihan (18), warga Desa Tebing Tinggi, Kecamatan Nibung, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), menjadi korban perampokan di kosannya yang terletak di Kelurahan Majapahit, RT 05, Kecamatan Lubuklinggau Timur I, Kota Lubuklinggau
Peristiwa itu terjadi pada Rabu dini hari, sekitar pukul 02.00 WIB.
BACA JUGA:Warga Temukan Mayat Mr X Saat Mencari Ikan
BACA JUGA: Satres Narkoba Polres Ogan Ilir Bekuk Dua Pengedar Amankan 20 Paket Sabu
Informasi yang dihimpun Palembang Pos menyebutkan kejadian berawal ketika korban tengah lelap tidur di dalam kamarnya.
Korban kemudian terbangun setelah mendengar suara mencurigakan.
Saat hendak memeriksa sumber suara tiba-tiba seorang pria tak dikenal masuk ke dalam kamar kos dan langsung menodongkan sebilah parang dengan maksud merampas telepon genggam milik korban.
BACA JUGA:Pengedar Serbu Setan di Muratara Disapu Polres Muratara
Namun korban yang berstatus mahasiswa Universitas PGRI (Unpari) Lubuklinggau itu berusaha melawan dan berteriak meminta pertolongan.
Aksi perlawanan ini membuat pelaku kalap hingga menyayat tengkuk (bagian belakang leher) korban, sebelum akhirnya melarikan diri tanpa sempat membawa barang berharga.
Akibat kejadian itu, korban mengalami luka robek bekas sayatan di bagian tengkuk.
BACA JUGA:Lagi dan Lagi! Remaja di OKI Diduga Hendak Tawuran, Berkeliaran di Malam Hari Sambil Bawa Celurit