KORANPALPOS.COM - Dalam rangka mendukung pelestarian lingkungan dan keanekaragaman hayati, PT Pertamina EP (PEP) Pendopo Field, di bawah koordinasi PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) Zona 4, menggelar program penanaman 1.250 pohon di kawasan Lintas Jalur Gajah, Desa Ciptodadi, Kecamatan Jayaloka, Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan.
Aksi lingkungan ini merupakan bagian dari komitmen Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan dan pelaksanaan Biodiversity Action Plan (BAP) yang telah menjadi pedoman strategis seluruh kegiatan operasional perusahaan.
Penanaman dilakukan pada Rabu, 25 Juni 2025, dan melibatkan sejumlah pihak seperti PT Musi Hutan Persada (MHP), Pencegahan Dampak Lingkungan Usaha dan Kegiatan (PDLUK) Kementerian Lingkungan Hidup, Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Sumsel, dan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Selatan.
BACA JUGA:Test Event Krusial Menuju Tuan Rumah Porprov XV Sumsel di Muba
BACA JUGA:Bidikan Jitu Polwan OKU Raih Juara di Piala Kapolda Sumsel 2025
General Manager PHR Zona 4, Djudjuwanto, menjelaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar simbolis atau rutinitas tahunan, tetapi merupakan bagian dari visi jangka panjang Pertamina EP dalam menjaga keseimbangan antara operasional energi dan pelestarian lingkungan.
“Kawasan Lintas Jalur Gajah dipilih karena memiliki nilai ekologis yang tinggi dan menjadi koridor perlintasan Gajah Sumatera (Elephas maximus sumatranus) yang kini masuk kategori spesies terancam punah,” ungkap Djudjuwanto.
Ia menambahkan bahwa pemilihan jenis pohon yang ditanam dalam program ini tidak dilakukan secara sembarangan.
BACA JUGA:Bupati Sampaikan Strategi Tingkatkan Potensi PAD di DPRD
BACA JUGA:Kerja Sama PEP dan PDSI Berbuah Manis, Tes Awal Sumur LBK-INF12 Tembus Produksi 1.814 BOPD
Seluruh tanaman merupakan pohon endemik dan telah disesuaikan dengan karakteristik habitat alami gajah serta ekosistem lokal yang ada di wilayah tersebut.
“Semoga restorasi habitat gajah yang sedang diupayakan ini, mampu tidak hanya menjaga kelestarian lingkungan, tetapi juga memberi manfaat ekonomi dan edukatif bagi masyarakat,” ujarnya.
Lebih jauh, Djudjuwanto menegaskan bahwa seluruh kegiatan ini sejalan dengan komitmen global terhadap konservasi dan pembangunan rendah karbon.
BACA JUGA:Tiga Pejabat Utama Polres Ogan Ilir Resmi Berganti, Ini Daftar Namanya
BACA JUGA:Gubernur Herman Deru Apresiasi RSUD Siti Fatimah, Hadirkan Layanan Unggulan Krisis Anak & Dewasa!