Vitamin A juga membantu mencegah pembentukan katarak dan melindungi mata dari kerusakan akibat paparan sinar matahari atau polusi.
Bagi orang yang sudah berusia lanjut, kol bisa menjadi pilihan makanan yang baik untuk menjaga kesehatan mata dan mencegah masalah penglihatan terkait usia, seperti degenerasi makula.
9. Anti-Inflamasi
Kol mengandung senyawa anti-inflamasi yang dapat membantu meredakan peradangan dalam tubuh.
Peradangan kronis dapat menjadi penyebab berbagai penyakit, termasuk nyeri sendi, alergi, dan penyakit kulit.
Glutamin yang terdapat dalam kol juga dikenal sebagai agen anti-inflamasi yang kuat.
Dengan mengonsumsi kol secara teratur, tubuh dapat lebih tahan terhadap peradangan dan gejala-gejalanya, sehingga mengurangi risiko berbagai penyakit inflamasi.
10. Kesehatan Tulang
Kol juga mengandung mineral penting, seperti kalsium, magnesium, dan kalium, yang berperan penting dalam menjaga kesehatan tulang.
Kalsium membantu memperkuat tulang dan mencegah osteoporosis, sedangkan magnesium mendukung kesehatan otot dan saraf.
Kalium membantu menjaga keseimbangan elektrolit tubuh dan mendukung fungsi tulang yang optimal.
Dengan mengonsumsi kol secara teratur, dapat menjaga kesehatan tulang dan mencegah penyakit yang terkait dengan kepadatan tulang, seperti osteoporosis.*