Terubus mengandung berbagai hormon aktif seperti dopamin, adrenalin, dan serotonin yang dapat membantu mengatur mood dan mencegah gejala depresi.
Dopamin dan serotonin, misalnya, adalah hormon yang berperan dalam perasaan bahagia dan kepuasan, sehingga dengan mengonsumsi terubus, seseorang bisa merasa lebih baik dan terhindar dari perasaan cemas atau tertekan.
5. Mengobati Batuk Kering
Batuk kering adalah kondisi yang sering mengganggu dan sangat menyiksa, terutama ketika dahak sulit untuk dikeluarkan.
Selain itu, batuk kering dapat menyebabkan rasa sakit di dada dan kesulitan bernapas.
Terubus, yang dikenal memiliki rasa manis, dapat digunakan untuk menyembuhkan batuk kering.
Salah satu cara untuk mengobati batuk kering adalah dengan mengolah terubus menjadi sayur atau lalapan.
Mengonsumsi terubus dalam bentuk ini bisa membantu mengurangi gejala batuk kering dengan cara melonggarkan dahak, sehingga memudahkan proses penyembuhan.
6. Mencegah Mata Silinder
Penyakit mata seperti mata silinder sering kali membuat seseorang merasa terganggu dalam aktivitas sehari-hari, karena penglihatan menjadi kabur dan sulit fokus.
Untuk mencegah kondisi ini, terubus bisa menjadi pilihan makanan yang bermanfaat.
Kandungan vitamin C dan nutrisi lainnya dalam terubus berperan penting dalam menjaga kesehatan mata.
Dengan mengonsumsi terubus secara rutin, dapat memelihara kesehatan mata dan mengurangi risiko terkena gangguan penglihatan, termasuk mata silinder.
7. Menurunkan Kadar LDL
LDL (low-density lipoprotein) adalah jenis kolesterol yang sering disebut sebagai kolesterol jahat.
Kadar LDL yang tinggi dalam tubuh dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan masalah kesehatan lainnya.