Mau Anak Cerdas, Ajak Berkomunikasi Sejak Masih Dalam Kandungan

Senin 23 Sep 2024 - 14:47 WIB
Reporter : Oma Ina
Editor : Yuli

Dengan rutin mengajak bayi berbicara, ibu membantu meningkatkan sensitivitas pendengaran bayi.

BACA JUGA:8 Tips Efektif untuk Mencegah Virus Monkeypox dan Melindungi Keluarga dari Penularan

BACA JUGA:Daun Pandan : Manfaat, Penggunaan, dan Potensi dalam Kesehatan

Hal ini penting karena kemampuan mendengar yang baik akan mendukung komunikasi efektif setelah lahir.

2. Memperkenalkan bahasa yang digunakan

Meskipun bayi belum terlahir, mereka sudah mulai belajar banyak hal, termasuk bahasa yang digunakan oleh orang tua.

Setiap kali ibu atau ayah berbicara, bayi menyerap kata-kata dan pola bahasa tersebut.

Dengan lebih sering berkomunikasi, orang tua memberi bayi peluang untuk mengenal kosakata dan struktur bahasa yang akan digunakan setelah lahir.

Penelitian menunjukkan bahwa bayi yang terpapar pada bahasa tertentu selama di dalam kandungan cenderung lebih cepat mengenali dan mengucapkan kata-kata setelah lahir.

Ini menunjukkan betapa pentingnya peran komunikasi awal dalam perkembangan bahasa.

3. Membuat bayi merasa lebih nyaman

Mendengarkan suara ibu dan ayah dapat memberikan rasa nyaman bagi bayi.

Ketika bayi mendengar suara orang tua, terutama suara ibu yang menenangkan, denyut jantungnya dapat menjadi lebih teratur.

Pada saat tertentu, bayi juga bisa lebih aktif bergerak saat mendengar obrolan atau musik, menunjukkan bahwa mereka merasa nyaman.

Perasaan tenang ini juga akan membantu bayi beradaptasi dengan lingkungan luar setelah lahir.

Pengalaman positif ini akan mendukung kesehatan mental dan emosional bayi di masa depan.

Kategori :