Berdasarkan hasil penelitian tersebut, potensi tambang emas di Sumsel dikatakan meliputi puluhan ribu hektar, terutama di daerah perkampungan Dusun Tegurwangi, Pagardin, Jambar Akar, Ujan Mas, dan Cawang Baru, Kecamatan Dempo Utara.
Namun, meskipun potensi ini sangat menjanjikan, belum ada eksploitasi besar-besaran yang dilakukan.
Hal ini menimbulkan pertanyaan, apakah cerita tentang bongkahan emas seukuran kepala bayi itu hanya mitos, atau memang ada bukti nyata yang belum terungkap ke publik?
BACA JUGA:Emas dari Dasar Sungai Bikin Heboh Dunia : Ternyata Lokasinya Berada di Sumatera Selatan !
BACA JUGA:Profil 9 Kabupaten dan Kota Penghasil Jenderal di Sumatera Selatan : Menelusuri Akar Kepemimpinan !
Bukit Kayu Manis di Kota Pagaralam telah lama menjadi buah bibir di kalangan para penambang emas.
Cerita tentang adanya bongkahan emas seukuran kepala bayi membuat lokasi ini semakin misterius dan menarik.
Namun, hingga saat ini, belum ada informasi resmi dari pihak pemerintah maupun perusahaan tambang yang beroperasi di sana.
Menurut beberapa sumber, tenaga ahli dari Jepang dan AS pernah melakukan penelitian di wilayah tersebut, dan hasilnya menunjukkan potensi tambang emas yang sangat besar.
Namun, karena kurangnya eksploitasi, potensi ini masih belum tergali sepenuhnya.
Bahkan, sebagian masyarakat lokal menganggap bahwa keberadaan emas di Bukit Kayu Manis masih menjadi misteri yang belum terpecahkan.
2. Bukit Barisan Kabupaten Lahat
Selain Bukit Kayu Manis, Provinsi Sumatera Selatan juga memiliki potensi tambang emas murni dan berlian dengan kadar 24 karat di Kabupaten Lahat.
Wilayah ini terletak di sepanjang Bukit Barisan, yang membentang luas hingga mencapai 20.000 hingga 30.000 hektar.
Potensi tambang ini sangat besar, namun sayangnya, baru sekitar 20 persen dari luas wilayah tersebut yang dimanfaatkan.
Kendala utama dalam pemanfaatan potensi tambang emas dan berlian ini adalah fokus pemerintah yang masih tertuju pada eksploitasi tambang mineral dan batubara (minerba).