Kebijakan moneter Bank Indonesia juga memainkan peran penting dalam stabilitas nilai tukar rupiah.
Dengan mempertahankan suku bunga acuan yang stabil dan mengambil langkah-langkah untuk mengendalikan inflasi, Bank Indonesia dapat memberikan dukungan tambahan bagi penguatan rupiah.
Selain konsumsi domestik, sektor ekspor dan investasi juga berkontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi.
Dengan peningkatan permintaan global dan investasi asing yang masuk, Indonesia dapat mengalami pertumbuhan ekonomi yang lebih berkelanjutan.
Nilai tukar rupiah menguat pada perdagangan Senin pagi saat pasar mengantisipasi rilis data PDB kuartal II-2024.
Penguatan ini mencerminkan optimisme pasar terhadap perekonomian Indonesia, didukung oleh ekspektasi pertumbuhan yang kuat dan perkembangan ekonomi global.
Meskipun terdapat beberapa tantangan, optimisme terhadap stabilitas ekonomi Indonesia dan kebijakan moneter yang mendukung diharapkan dapat terus mendorong penguatan rupiah.***