Wuling Klarifikasi Petisi Konsumen Soal Binguo EV Turun Rp180 Juta: Ini Penjelasannya !

Reporter: Echi |

Editor: Zen Kito |

Minggu , 03 Aug 2025 - 09:10

Wuling Motors memberikan klarifikasi resmi terkait protes konsumen atas penurunan harga mobil listrik Binguo EV yang dianggap tidak masuk akal-Foto : Dokumen Palpos-

KORANPALPOS.COM - Wuling Motors akhirnya memberikan klarifikasi resmi terkait protes konsumen atas penurunan harga mobil listrik Binguo EV yang dianggap tidak masuk akal.

Petisi bertajuk “Kami Dirugikan! Harga Wuling Binguo EV Turun Rp 180 Juta dalam 7 Bulan!” yang diunggah di laman Change.org telah mengumpulkan lebih dari 500 tanda tangan, mencerminkan kekecewaan para pembeli awal.

Brand Communications Senior Manager Wuling Motors, Brian Gomgom, menjelaskan bahwa penurunan harga yang dikritik oleh konsumen bukanlah semata-mata kebijakan mendadak tanpa dasar.

Dalam keterangan tertulis dikutip dari ANTARA, Sabtu (2/8), Brian memaparkan sejumlah faktor yang menurutnya menjadi penyebab turunnya harga jual kendaraan listrik tersebut.

Brian menyebut bahwa harga awal Binguo EV 410 km saat peluncuran pada Desember 2023 dipatok sebesar Rp408 juta di wilayah DKI Jakarta.

Namun, saat itu belum ada insentif pemerintah untuk kendaraan listrik.

“Harga tersebut merupakan harga peluncuran yang belum memasukkan skema insentif PPN dari pemerintah,” ungkapnya.

Baru pada Januari 2024, pemerintah mulai memberikan insentif PPN sebesar sekitar Rp36 juta untuk kendaraan listrik berbasis baterai, termasuk Wuling Binguo EV.

Insentif ini kemudian disertai dengan berbagai diskon tambahan dari dealer yang membuat harga kendaraan ini terlihat jauh lebih murah dalam beberapa bulan terakhir.

wuling klarifikasi petisi konsumen soal binguo ev turun rp180 juta: ini penjelasannya !                            koranpalpos.com - wuling motors akhirnya memberikan klarifikasi resmi terkait protes konsumen atas penurunan harga mobil listrik binguo ev yang dianggap tidak masuk akal.
petisi bertajuk “kami dirugikan! harga wuling binguo ev turun rp 180 juta dalam 7 bulan!” yang diunggah di laman change.org telah mengumpulkan lebih dari 500 tanda tangan, mencerminkan kekecewaan para pembeli awal.
brand communications senior manager wuling motors, brian gomgom, menjelaskan bahwa penurunan harga yang dikritik oleh konsumen bukanlah semata-mata kebijakan mendadak tanpa dasar.
baca juga:saingi wuling air ev: byd atto 1 resmi meluncur, mengusung desain modern dan harga terjangkau !
baca juga:persaingan panas mobil listrik kecil: byd atto 1 siap goyang pasar wuling
dalam keterangan tertulis dikutip dari antara, sabtu (2/8), brian memaparkan sejumlah faktor yang menurutnya menjadi penyebab turunnya harga jual kendaraan listrik tersebut.
brian menyebut bahwa harga awal binguo ev 410 km saat peluncuran pada desember 2023 dipatok sebesar rp408 juta di wilayah dki jakarta.
namun, saat itu belum ada insentif pemerintah untuk kendaraan listrik.
baca juga:heboh mobil listrik wuling air ev terbakar: ini penjelasan resmi wuling motors !
baca juga:aion ut bikin geger! ev canggih bergaya futuristik ini siap saingi byd & wuling
“harga tersebut merupakan harga peluncuran yang belum memasukkan skema insentif ppn dari pemerintah,” ungkapnya.
baru pada januari 2024, pemerintah mulai memberikan insentif ppn sebesar sekitar rp36 juta untuk kendaraan listrik berbasis baterai, termasuk wuling binguo ev.
insentif ini kemudian disertai dengan berbagai diskon tambahan dari dealer yang membuat harga kendaraan ini terlihat jauh lebih murah dalam beberapa bulan terakhir.
baca juga:resmi hadir! wuling xingguang 730 tawarkan mpv keluarga modern dengan teknologi bev, ice, dan phev
baca juga:bersaing dengan hyundai dan wuling: vinfast vf6 usung teknologi adas dan kamera 360 !
“diskon besar di bulan juni 2025 sebetulnya merupakan akumulasi dari insentif ppn ditambah diskon individual dari masing-masing diler,” kata brian.
“jadi bila dijumlahkan bisa terlihat seperti penurunan harga yang sangat drastis, padahal itu berasal dari kombinasi beberapa komponen.”
brian menegaskan bahwa program 'rp72 juta value benefit' yang saat ini ditawarkan kepada konsumen bukan merupakan pemotongan harga, melainkan bentuk tambahan keuntungan bagi pembeli binguo ev.
baca juga:wuling binguoev : perpaduan desain klasik dan fitur modern di tengah tren mobil listrik futuristik !
baca juga:wuling ev van resmi meluncur : mobil listrik niaga dengan jarak tempuh 400 km !
program ini, katanya, mencakup sejumlah fasilitas eksklusif yang nilainya dihitung secara kumulatif.
“manfaatnya antara lain adalah perawatan gratis jangka panjang, asuransi gratis, garansi seumur hidup untuk komponen utama ev, pengisian daya dc gratis hingga september 2025, hingga adapter dc gratis,” jelasnya.
menurut brian, program tersebut justru menjadi insentif yang memperkuat value binguo ev dibandingkan sekadar penurunan harga tunai.
ia menyebutkan bahwa strategi ini jamak dilakukan di industri otomotif global untuk menarik minat pembeli tanpa mengganggu citra harga resmi produk.
terkait adanya harga spesial dalam ajang gaikindo indonesia international auto show (giias) 2025, wuling juga mengklarifikasi bahwa penawaran tersebut berasal dari inisiatif masing-masing diler dan bukan merupakan keputusan resmi dari prinsipal.
“ini adalah strategi penjualan dari dealer untuk menyesuaikan stok selama event giias berlangsung. tidak ada penyesuaian harga dari kami secara nasional,” tegasnya.
pameran otomotif seperti giias memang dikenal sebagai momentum di mana konsumen bisa mendapatkan harga dan bonus yang jauh lebih menarik, namun hal itu dinilai sebagai praktik umum di industri dan bukan bentuk diskriminasi terhadap konsumen awal.
merespons masifnya kekecewaan di media sosial dan platform petisi, wuling menyatakan bahwa pihaknya berkomitmen menjalin dialog dengan para perwakilan komunitas pengguna binguo ev dalam waktu dekat.
pertemuan tersebut diharapkan bisa menjembatani persepsi dan memperjelas posisi resmi wuling motors terkait isu yang sedang berkembang.
“kami akan segera mengundang perwakilan komunitas untuk berdiskusi dan meluruskan informasi yang simpang siur,” ungkap brian.
petisi online yang ditulis oleh zyovanni satya negara mengungkapkan rasa kecewa atas penurunan harga binguo ev yang disebut mencapai rp180 juta hanya dalam kurun waktu tujuh bulan.
menurutnya, langkah wuling ini tidak transparan dan merugikan konsumen awal yang telah membayar harga penuh saat peluncuran.
“penurunan drastis ini bukan karena kondisi pasar atau faktor pemakaian, tapi karena strategi wuling yang tidak berpihak pada konsumen pertama,” tulisnya dalam petisi tersebut.
petisi ini mendapat dukungan luas dari pemilik binguo ev generasi awal, yang merasa bahwa investasi mereka mengalami depresiasi nilai yang terlalu cepat.
fenomena penurunan harga mobil listrik bukan hanya terjadi di indonesia.
secara global, khususnya di tiongkok sebagai negara produsen utama ev, perang harga antar pabrikan telah memaksa perusahaan untuk melakukan penyesuaian harga secara agresif.
di indonesia sendiri, wuling bukan satu-satunya pabrikan yang menurunkan harga kendaraan listrik.
model lain seperti air ev juga dikabarkan mengalami revisi harga, menyusul masuknya pemain baru dan insentif pemerintah yang terus diperluas.
para analis menyebut bahwa era ev saat ini memang tengah memasuki fase transisi pasar, di mana harga jual mulai menyesuaikan ekspektasi konsumen, infrastruktur charging membaik, dan persaingan antarmerek semakin sengit.
meski klarifikasi dari wuling motors telah disampaikan, dinamika antara strategi pemasaran produsen dan ekspektasi konsumen awal masih menjadi tantangan tersendiri dalam era mobil listrik.
konsumen berharap adanya transparansi dan perlindungan nilai investasi mereka, sementara produsen dituntut tetap kompetitif di pasar yang bergerak cepat.
wuling saat ini berada di persimpangan penting: menjaga loyalitas konsumen sambil tetap agresif di pasar kendaraan listrik yang kian padat.
pertemuan dengan komunitas akan menjadi langkah kunci untuk membangun kembali kepercayaan.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 6 Agustus 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan