Proyek Jalan Tol Kapalbetung diharapkan tidak hanya meningkatkan konektivitas antarwilayah, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi dan sosial yang signifikan.
Dengan adanya jalan tol ini, waktu tempuh antarwilayah akan berkurang drastis, yang pada gilirannya akan mengurangi biaya logistik dan meningkatkan efisiensi transportasi.
Selain itu, jalan tol ini juga diharapkan dapat membuka akses ke daerah-daerah yang sebelumnya sulit dijangkau, sehingga potensi ekonomi lokal dapat berkembang lebih pesat.
Proyek ini juga sejalan dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan infrastruktur untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.
“Infrastruktur yang baik adalah kunci untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Oleh karena itu, kami berkomitmen untuk terus membangun dan memperbaiki infrastruktur di seluruh Indonesia,” jelas Menteri Basuki.
Proyek pembangunan Jalan Tol Kapalbetung mendapat respons positif dari masyarakat dan pengguna jalan.
Banyak yang berharap bahwa jalan tol ini dapat segera selesai dan beroperasi untuk meningkatkan mobilitas dan aksesibilitas.
Salah satu pengguna jalan, Andi, yang merupakan pengemudi truk, mengungkapkan harapannya agar proyek ini dapat selesai tepat waktu.
“Jalan tol ini sangat penting bagi kami para sopir truk, karena dapat menghemat waktu perjalanan dan biaya operasional. Semoga bisa segera selesai,” kata Andi.
Sementara itu, warga setempat juga menyambut baik pembangunan jalan tol ini.
Dengan progres pembangunan yang terus berjalan, diharapkan seluruh ruas Jalan Tol Kapalbetung dapat selesai sesuai jadwal.
Menteri Basuki menegaskan bahwa pihaknya akan terus memantau dan mengevaluasi perkembangan proyek ini untuk memastikan tidak ada hambatan yang menghalangi penyelesaiannya.
Dengan adanya Jalan Tol Kapalbetung, diharapkan konektivitas antarwilayah di Sumatera Selatan dan sekitarnya akan semakin baik, yang pada akhirnya akan mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
Proyek Jalan Tol Kapalbetung tidak hanya merupakan upaya untuk meningkatkan konektivitas, tetapi juga simbol dari semangat pembangunan yang terus bergerak maju.
Dengan sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan masyarakat, diharapkan proyek ini dapat menjadi contoh sukses pembangunan infrastruktur di Indonesia.
Pj. Gubernur Sumatera Selatan, Elen Setiadi mengatakan Pemprov berkomitmen mempercepat kelanjutan pembangunan di ruas KAPB Tahap -2 STA 42+500 S/D 111+690.