Sambal Cumi Pete: Perpaduan Pedas Gurih yang Bikin Nasi Tambah Nikmat
Sambal cumi pete, perpaduan pedas, gurih, dan aroma khas pete yang menggugah selera-foto:Istimewa-
Pete juga mengandung antioksidan alami yang dapat membantu melawan radikal bebas.
Meskipun aromanya cukup tajam, pete memiliki manfaat untuk pencernaan dan membantu mengurangi risiko sembelit.
Namun, karena cumi yang digunakan biasanya merupakan cumi asin, kadar natriumnya cukup tinggi.
Oleh karena itu, sebaiknya konsumsi sambal cumi pete tidak berlebihan, terutama bagi penderita hipertensi atau yang sedang menjalani diet rendah garam.
Sambal cumi pete memiliki banyak variasi tergantung selera dan daerah asalnya.
Ada yang menggunakan cabai hijau untuk rasa pedas yang lebih ringan, ada pula yang menambahkan irisan jeruk limau untuk memberikan aroma segar.
Beberapa daerah bahkan menambahkan daun jeruk atau serai agar aromanya semakin menggoda.
Untuk penyajiannya, sambal cumi pete paling nikmat disantap dengan nasi putih hangat.
Namun, tidak sedikit yang menikmatinya bersama nasi uduk, nasi liwet, atau nasi bakar.
Sebagai pelengkap, bisa ditambahkan lalapan seperti mentimun, kol, dan kemangi untuk menyeimbangkan rasa pedasnya.
Tips Membuat Sambal Cumi Pete yang Lezat
Gunakan cumi asin berkualitas – Pilih cumi yang tidak terlalu kering dan tidak berbau menyengat. Rebus sebentar sebelum dimasak agar kadar garamnya berkurang.
Gunakan pete segar – Pete yang masih muda memberikan rasa lebih manis dan tekstur lebih renyah.
Tumis sambal hingga matang – Pastikan bumbu benar-benar matang agar tidak langu dan rasa pedasnya keluar sempurna.
Simpan dengan benar – Sambal cumi pete bisa bertahan hingga 3–5 hari dalam lemari es jika disimpan dalam wadah tertutup rapat.