Kelereng, Permainan Tradisional yang Tak Lekang oleh Waktu

Kelereng, Permainan Tradisional yang Tak Lekang oleh Waktu-foto : tangkapan layar ig,--

UNIK, KORANPALPOS.COM - Kelereng, benda kecil berbentuk bulat yang biasanya terbuat dari kaca atau tanah liat merupakan salah satu permainan tradisional yang populer di berbagai belahan dunia termasuk Indonesia.

Meski sederhana, kelereng memiliki daya tarik tersendiri yang mampu memikat anak-anak dari generasi ke generasi.

Permainan ini bukan hanya sekadar hiburan tetapi juga menyimpan nilai budaya, kebersamaan dan keterampilan.

Secara umum, kelereng berukuran kecil dengan diameter sekitar 1 hingga 2 sentimeter.

BACA JUGA:Asal Usul Buah Matoa, Buah Khas Papua dengan Rasa Unik

BACA JUGA:Asal Usul Rendang, Kuliner Minang yang Mendunia

Bentuknya bulat sempurna dengan permukaan halus sering kali dihiasi motif atau warna menarik.

Kelereng kaca biasanya transparan dengan warna-warna cerah di bagian dalam sehingga tampak indah ketika terkena cahaya.

Selain kaca, pada masa lalu kelereng juga dibuat dari tanah liat yang dibentuk bulat, dikeringkan lalu dipoles agar halus.

Di Indonesia, kelereng sering disebut juga dengan istilah gundu atau koci tergantung daerahnya.

BACA JUGA:Asal Usul Ketoprak, Kuliner Jalanan yang Jadi Ikon Khas Indonesia

BACA JUGA:Rawon, Kuliner Legendaris Nusantara dengan Sejarah Panjang

Permainan ini biasanya dimainkan di halaman rumah, lapangan atau tanah kosong dengan cara membuat lingkaran kecil di tanah.

Para pemain kemudian meletakkan sejumlah kelereng di dalam lingkaran tersebut lalu secara bergantian menggunakan kelereng andalan untuk menembak dan mencoba mengeluarkan kelereng lawan dari lingkaran.

Pemain yang berhasil mengumpulkan kelereng terbanyak dianggap sebagai pemenang.

Permainan kelereng memiliki berbagai variasi aturan yang bisa berbeda-beda sesuai kesepakatan pemain.

BACA JUGA:Bakcang, Kuliner Tradisional dengan Sejarah Panjang dan Cita Rasa Unik

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan