Tape Ubi Fermentasi Tradisional dengan Cita Rasa Khas dan Segudang Manfaat

Nikmatnya tape ubi, warisan kuliner nusantara yang tak lekang oleh waktu-foto:Istimewa-
KESEHATAN,KORANPALPOS.COM – Tape ubi, makanan tradisional khas Indonesia yang terbuat dari ubi kayu atau ubi jalar yang difermentasi, kini kembali menjadi sorotan.
Tidak hanya sebagai camilan rumahan yang digemari berbagai kalangan, tape ubi juga mulai dilirik sebagai produk kuliner yang bernilai ekonomi tinggi serta memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa.
Tape ubi merupakan hasil fermentasi dari ubi yang telah dikukus, lalu diberi ragi dan disimpan dalam wadah tertutup selama beberapa hari.
BACA JUGA:Inilah Alasan Alpukat Dijadikan Masker Alami untuk Perawatan Kulit Wajah
BACA JUGA:Kencur : Solusi Alami untuk Mengatasi Masuk Angin dan Perut Kembung
Proses ini menghasilkan rasa manis khas dan aroma yang menggoda, dengan tekstur yang lembut dan sedikit lengket.
Makanan ini telah lama menjadi bagian dari tradisi kuliner masyarakat Indonesia, terutama di Pulau Jawa, Sumatera, dan beberapa daerah di Sulawesi.
Meski zaman telah berubah dan tren makanan modern kian beragam, tape ubi tetap memiliki tempat tersendiri di hati masyarakat.
BACA JUGA:Fakta atau Mitos : Bawang Putih dan Madu Memiliki Banyak Khasiat Begini Penjelasannya!
BACA JUGA:Jaga Kesehatan Gigi dan Mulut dengan Mangga Muda
Kini, tape ubi tidak hanya dijual di pasar tradisional, tetapi juga diolah menjadi berbagai produk kekinian seperti brownies tape, es krim tape, hingga tape goreng dengan topping keju dan cokelat.
Menurut Yuniati, seorang pelaku UMKM di Palembang yang telah memproduksi tape ubi sejak 2010, proses pembuatan tape masih dilakukan secara tradisional agar cita rasa autentik tetap terjaga.
"Kami menggunakan ubi kayu lokal pilihan, dikukus sampai empuk, lalu diberi ragi tape yang alami.
BACA JUGA:Cegah Diabetes dan Darah Tinggi dengan Jagung Bakar