Perkuat Sinergi dengan Kejari untuk Pemerintahan Bersih dan Muba Maju

Bupati H Toha dan Wabup Rohman berkunjung ke kantor Kejari Muba. -Foto : Romi Rivano-

Ia menegaskan kesiapan Kejari untuk mendukung visi pembangunan daerah yang lebih maju dengan tetap berlandaskan pada prinsip hukum.

"Kami di Kejaksaan Negeri Muba berkomitmen untuk terus bersinergi dengan Pemkab dalam memastikan program-program pembangunan berjalan sesuai aturan. Kami juga siap memberikan pendampingan hukum agar setiap kebijakan daerah bisa terlaksana dengan baik dan transparan," ujar Roy Riady.

BACA JUGA:Kelompok Tani Cahaya Gemilang Panen Terong Hijau Panjang : Raup Cuan Jutaan Rupiah !

BACA JUGA:Kejari Muara Enim Tegaskan Tidak Melayani Permintaan Proyek

Kajari juga menambahkan bahwa pihaknya siap menjadi mitra strategis dalam menjaga integritas pemerintahan di Muba.

Dengan adanya kolaborasi ini, diharapkan proses pembangunan dapat berjalan lancar tanpa hambatan hukum yang berarti.

Sinergi antara Pemkab Muba dan Kejari Muba diharapkan mampu memperkuat transparansi dalam pengelolaan anggaran, mempercepat realisasi program pembangunan, serta memastikan setiap kebijakan daerah benar-benar membawa manfaat nyata bagi masyarakat.

Wabup Rohman menambahkan bahwa langkah kolaborasi ini merupakan bagian dari komitmen Pemkab Muba dalam menghadirkan pemerintahan yang bersih, inovatif, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

BACA JUGA:Rencana Kerja 2026 : Forum Perangkat Daerah Dinkominfo Muba

BACA JUGA:ASN Lubuklinggau Akan Kenakan Seragam Batik Baru, Desainnya Hasil Sayembara

"Kami berkomitmen untuk terus berkoordinasi dengan aparat penegak hukum dan institusi lainnya demi mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan akuntabel. Ini adalah awal dari perjalanan kami dalam membangun Muba yang lebih baik," ujar Rohman.

Dengan adanya sinergi ini, Pemkab Muba berharap dapat menciptakan lingkungan pemerintahan yang transparan dan bebas dari praktik korupsi, sehingga cita-cita Muba Maju dan masyarakat sejahtera dapat segera terwujud.

Dalam waktu dekat, Pemkab Muba dan Kejari Muba berencana membentuk tim pendampingan hukum yang bertugas memberikan konsultasi serta asistensi terhadap program-program strategis daerah. Tim ini diharapkan mampu memperkuat mekanisme pengawasan dalam setiap tahapan pembangunan.

Bupati Toha optimistis bahwa dengan dukungan dari Kejari, Muba akan mampu menjadi daerah percontohan dalam hal transparansi dan akuntabilitas di Sumatera Selatan.

"Sinergi ini bukan hanya formalitas, melainkan langkah nyata dalam membangun Muba yang bersih, maju, dan sejahtera. Kami ingin memastikan setiap rupiah yang digunakan untuk pembangunan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," pungkas Toha.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan