10 Pahlawan Asal Sumatera yang Terkenal Paling Berani Melawan Penjajah : Nomor 9 Asal Sumatera Selatan !

Minggu 09 Jun 2024 - 09:06 WIB
Reporter : Echi
Editor : Zen Kito

Raden Inten II lahir pada tahun 1834 di Lampung dan gugur pada tahun 1856.

Beliau merupakan salah satu pahlawan nasional dari Lampung yang dikenal gigih melawan penjajah Belanda.

Raden Inten II adalah keturunan langsung dari Raden Inten I, yang juga seorang pahlawan Lampung.

Beliau memimpin perlawanan rakyat Lampung melawan Belanda dengan semangat yang tak kenal menyerah.

Pada tahun 1856, Raden Inten II gugur dalam pertempuran melawan Belanda.

Namanya diabadikan sebagai Bandar Udara Raden Inten II di Lampung.

5. Depati Amir

Depati Amir merupakan salah satu pahlawan nasional dari Sumatra, pejuang Bangka yang heroik, dan dikenal sebagai ahli strategi perang melawan penjajahan Belanda.

Penobatan Depati Amir sebagai pahlawan nasional dilakukan belum lama ini, yakni pada tahun 2018.

Depati Amir adalah putra dari Depati Bahrin, dan turut melawan Belanda selama tahun 1820 – 1828 bersama saudaranya, Depati Hamzah, di bawah komando ayah mereka.

Beliau meninggalkan jabatan depati yang diberikan oleh Belanda dan memilih untuk bergerilya di hutan–hutan Bangka Belitung untuk menentang monopoli perdagangan timah yang menyimpang serta menyengsarakan rakyat.

Beliau juga menumpas perompak di perairan Pulau Bangka bersama dengan 30 pengikutnya. Depati Amir kemudian tertangkap dan diasingkan ke Nusa Tenggara Timur.

6. Cut Nyak Dhien

Cut Nyak Dhien lahir di Lampadang, Kerajaan Aceh, pada tahun 1848 dan wafat di Sumedang, Jawa Barat, pada 6 November 1908.

Dimakamkan di Gunung Puyuh, Sumedang, Cut Nyak Dhien merupakan seorang Pahlawan Nasional Indonesia yang berasal dari Aceh dan berjuang melawan Belanda pada masa Perang Aceh.

Setelah wilayah VI Mukim diserang, beliau mengungsi, sementara suaminya Ibrahim Lamnga melanjutkan pertempuran melawan Belanda.

Kategori :