Sambal yang digunakan untuk mengolah pare biasanya terbuat dari cabai merah, bawang putih, bawang merah, terasi, garam, gula, dan sedikit tomat.
Pare yang diiris tipis lalu ditumis dengan sambal pedas memberikan sensasi rasa yang unik—pahit, pedas, gurih, dan sedikit manis.
Menurut beberapa pedagang kuliner rumahan, pare sambal sering menjadi menu favorit karena dapat disajikan dengan cepat, mudah dimasak, dan memiliki rasa yang sesuai selera banyak pelanggan.
Beberapa rumah makan bahkan menambahkan ikan teri, udang rebon, atau pete untuk memperkaya rasa dan aroma hidangan.
Di balik rasa pahitnya, pare memiliki sejumlah kandungan nutrisi yang baik untuk tubuh.
Beberapa di antaranya adalah vitamin C, vitamin A, serat, kalsium, dan zat besi.
Selain itu, pare juga mengandung antioksidan seperti flavonoid serta senyawa bioaktif yang diyakini bermanfaat bagi kesehatan.
Berikut beberapa manfaat kesehatan dari konsumsi pare sambal:
Membantu menurunkan kadar gula darah
Pare mengandung senyawa charantin dan polipeptida-P yang dikenal dapat membantu mengontrol kadar gula darah.
Itulah sebabnya pare sering dikonsumsi oleh penderita diabetes.
Meningkatkan daya tahan tubuh
Kandungan vitamin C yang cukup tinggi pada pare membantu meningkatkan sistem imun dan melawan radikal bebas.
Melancarkan pencernaan
Serat yang ada dalam pare membantu memperlancar proses pencernaan dan mencegah sembelit.
Mendukung kesehatan kulit