Cuci bersih kulit melinjo dan tiriskan.
Iris tipis bawang merah, bawang putih, dan cabai rawit.
Panaskan minyak, tumis bumbu iris hingga harum.
Masukkan daun salam dan kulit melinjo, aduk merata.
Tambahkan garam, gula, dan penyedap rasa. Masak hingga matang dan kulit melinjo terasa empuk.
Sajikan dengan nasi hangat dan lauk pelengkap lainnya.
Penggunaan kulit melinjo dalam kuliner juga dinilai sebagai bentuk pemanfaatan bahan sisa yang ramah lingkungan.
Di tengah isu food waste atau limbah makanan yang kian meningkat, masakan seperti oseng kulit melinjo menjadi solusi kuliner berkelanjutan.
Tidak hanya ramah lingkungan, oseng kulit melinjo juga ekonomis.
Harga kulit melinjo di pasaran cukup murah dan mudah ditemukan di pasar tradisional, terutama saat musim panen melinjo tiba.
Banyak pelaku UMKM mulai menjadikan oseng kulit melinjo sebagai produk unggulan. Salah satunya adalah Ibu Sri (52), pemilik usaha rumahan “Dapur Lestari” di Prabumulih.
"Saya bikin oseng kulit melinjo dalam kemasan beku. Banyak pelanggan dari luar kota yang pesan. Tahan lama dan tinggal dipanaskan," katanya.
Melalui inovasi ini, oseng kulit melinjo bukan hanya sekadar hidangan rumahan, tapi juga menjadi potensi usaha kuliner yang menjanjikan.
Oseng kulit melinjo bukan sekadar masakan sederhana. Di balik tampilannya yang biasa, tersimpan cita rasa khas, nilai gizi tinggi, dan semangat pelestarian kuliner tradisional Indonesia.
Bagi pecinta makanan rumahan yang sehat dan murah meriah, oseng kulit melinjo jelas patut dicoba.*