Tahu tidak meningkatkan kadar purin secara signifikan, sehingga tetap aman untuk penderita asam urat.
11. Menurunkan Kolesterol Jahat
Tahu dapat mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh secara signifikan.
Isoflavon membantu meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dan menurunkan risiko gangguan pembuluh darah.
12. Diabetes
Tahu memiliki indeks glikemik rendah dan kaya protein, menjadikannya pilihan yang baik bagi penderita diabetes untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil.
13. Osteoporosis
Kandungan kalsium dan vitamin D dalam tahu membantu menjaga kepadatan tulang.
Konsumsi tahu secara rutin dapat mencegah kerapuhan tulang dan osteoporosis, khususnya pada usia lanjut.
14. Menambah Energi
Tahu kaya akan protein dan kalori yang cukup untuk memberikan energi tambahan bagi tubuh. Sangat dianjurkan dikonsumsi saat sarapan atau sebelum beraktivitas.
15. Menurunkan Berat Badan
Tahu rendah kalori dan lemak, serta tinggi protein, membuat kenyang lebih lama. Oleh karena itu, tahu sangat cocok untuk program diet sehat.
16. Memperkuat Tulang dan Sendi
Kalsium dan fosfor dalam tahu berperan penting dalam menjaga kesehatan tulang dan sendi.
Konsumsi tahu secara teratur membantu mencegah masalah tulang seperti nyeri sendi dan arthritis.*