Masukkan kemiri, lada, pala, kayu manis, cengkeh, dan daun salam. Aduk hingga merata.
Tambahkan potongan daging kambing, aduk hingga daging berubah warna.
Tuangkan air dan kecap manis, lalu masak dengan api kecil hingga daging empuk dan kuah mengental.
Koreksi rasa dengan menambahkan garam dan gula sesuai selera.
Setelah matang, angkat dan sajikan semur daging kambing dengan nasi hangat.
Semur daging kambing tidak hanya lezat tetapi juga mengandung nutrisi yang bermanfaat bagi tubuh.
Daging kambing kaya akan protein yang baik untuk pertumbuhan otot, zat besi yang membantu mencegah anemia, serta vitamin B12 yang berperan dalam menjaga kesehatan saraf dan produksi sel darah merah.
Selain itu, rempah-rempah yang digunakan dalam semur, seperti pala dan cengkeh, memiliki sifat antioksidan yang dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh.
Namun, bagi penderita tekanan darah tinggi atau kolesterol tinggi, konsumsi daging kambing perlu dibatasi karena kandungan lemaknya yang cukup tinggi.
Disarankan untuk mengonsumsi dalam porsi yang wajar agar tetap mendapatkan manfaat tanpa risiko kesehatan yang berlebihan.
Semur daging kambing banyak ditemukan di berbagai rumah makan, terutama yang menyajikan hidangan khas Indonesia.
Di beberapa daerah, makanan ini menjadi bagian dari tradisi keluarga yang diwariskan turun-temurun.
Selain itu, semur sering dijadikan menu andalan saat hari raya, terutama Idul Adha, di mana banyak masyarakat mengolah daging kurban menjadi hidangan istimewa.
Tak hanya di Indonesia, semur juga mulai dikenal di luar negeri, terutama di kalangan pencinta kuliner yang tertarik dengan masakan berbasis rempah.
Banyak restoran Indonesia di luar negeri yang menyajikan semur sebagai salah satu menu utama mereka.
Semur daging kambing adalah hidangan khas Indonesia yang memiliki cita rasa lezat dan kaya rempah.