Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan keterangan saksi, Maulana menjadi sosok yang dicurigai. Ia diketahui tinggal di sebuah pondok di kebun karet di wilayah SP7.
Namun, upaya petugas untuk menangkap Maulana di lokasi tersebut pada Jumat malam tidak berhasil karena pelaku keburu melarikan diri.
Pencarian berlanjut hingga dini hari, dengan tim gabungan menyisir kebun-kebun dan hutan di sekitar lokasi.
BACA JUGA:Kades Sidodadi yang Menganiaya Marbot Masjid Tertangkap : Ini Motifnya !
BACA JUGA:Komplotan Rampok Bersenjata Api Antarprovinsi Tertangkap : Salah Satu Korbannya Ditembak 3 Kali !
Tim yang dipimpin oleh Kapolsek Muara Kelingi, Iptu Suhendra, SH, dan Kanit Pidum Ipda Novra Robialda, akhirnya berhasil menemukan dan menangkap Maulana pada Sabtu siang, di perkebunan di SP6 Desa Mekar Sari.
Kapolres Musi Rawas, AKBP Andi Supriadi, melalui Kasi Humas AKP Herdiansyah, membenarkan keberhasilan penangkapan tersebut.
"Terduga pelaku pembunuhan terhadap Mulyono berhasil diamankan dan saat ini masih dalam proses pemeriksaan intensif," ujarnya.
Diberitakan, Mulyono ditemukan tewas pada Jumat, 3 Januari 2025, sekitar pukul 16.00 WIB, di Jalan Tanah Kuning (kawasan kebun) SP7, Desa Mangan Jaya.
Tubuh korban ditemukan oleh seorang saksi bernama Ponadi (51), yang sedang melintas di sekitar lokasi kejadian. Ponadi merasa curiga karena melihat sepeda motor milik korban terparkir di pinggir jalan kebun.
"Saya menemukan korban terkapar sekitar lima meter dari lokasi sepeda motor. Setelah memastikan korban sudah tidak bernyawa, saya langsung melaporkan kejadian ini ke Polsek Muara Kelingi," ungkap Ponadi.
Korban ditemukan dalam kondisi terlentang dengan luka-luka parah.
Dari hasil pemeriksaan awal, terdapat delapan luka tusuk di tubuh korban serta satu luka robek di bibir atas. Barang bukti berupa celana panjang hitam dan kaos lengan panjang warna abu-abu ditemukan di lokasi kejadian dan telah diamankan polisi.
Hingga saat ini, motif pembunuhan terhadap Mulyono belum terungkap. Polisi masih mendalami keterangan dari Maulana, yang kini ditahan di Mapolres Musi Rawas.
Menurut Iptu Ryan Tiantoro Putra, Kasatreskrim Polres Musi Rawas, masyarakat diminta bersabar menunggu hasil penyelidikan.
"Kami akan segera mengumumkan motif setelah pemeriksaan selesai," ujarnya.