Kerajinan tangan ini sering dijual untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
Selain itu, mereka juga memiliki berbagai jenis makanan tradisional yang sangat khas, yang dibuat dari bahan-bahan lokal, seperti ikan, ubi, dan berbagai sayuran.
Kesimpulannya, suku Kisam dan Semende merupakan dua suku yang memiliki kekayaan budaya dan sejarah yang sangat unik.
Meskipun keduanya sering dianggap sebagai satu kesatuan, mereka memiliki perbedaan yang mencolok dalam hal adat istiadat, bahasa, dan sejarah asal-usul.
Suku Kisam yang mendiami daerah pegunungan di Kabupaten OKU Selatan memiliki tradisi yang sangat kaya, yang tercermin dalam kehidupan sehari-hari mereka sebagai petani dan dalam adat istiadat mereka yang penuh makna.
Masyarakat Suku Kisam, yang dikenal dengan semangat gotong-royong dan kearifan lokal, terus berusaha untuk mempertahankan budaya mereka dalam menghadapi perkembangan zaman.
Mereka adalah contoh nyata bagaimana sebuah suku dapat bertahan dan berkembang dengan tetap menjaga tradisi dan nilai-nilai yang ada, serta beradaptasi dengan perubahan yang terjadi di sekitar mereka.
Suku Kisam dan Semende, meskipun berbeda, menunjukkan bahwa keragaman suku di Indonesia adalah sebuah kekayaan yang harus dijaga dan dilestarikan.