Menurut Fauzi, peran hakim sangat sentral dalam menjaga keadilan di masyarakat.
Oleh karena itu, para hakim memerlukan dukungan penuh dari pemerintah, termasuk dalam hal tunjangan dan kesejahteraan yang layak.
Kesejahteraan yang memadai akan memberikan jaminan bahwa para hakim dapat fokus pada tugas utama mereka, yaitu menegakkan hukum dengan adil dan tanpa tekanan dari faktor eksternal.
Para hakim di Palembang, melalui aksi solidaritas ini, juga menegaskan komitmen mereka untuk menjaga independensi lembaga peradilan.
Menurut mereka, independensi pengadilan merupakan pilar utama dalam menciptakan keadilan di masyarakat.
Tanpa adanya independensi, proses penegakan hukum dapat terganggu oleh berbagai tekanan, baik dari segi politik, ekonomi, maupun sosial.
"Sebagai hakim, kami harus bekerja tanpa adanya intervensi dari pihak manapun. Oleh karena itu, independensi lembaga pengadilan sangat penting. Dengan dukungan dari pemerintah dan masyarakat, kami yakin bisa terus menjaga integritas dan profesionalisme dalam menjalankan tugas kami," kata Jhonson.
Para hakim berharap dengan adanya dukungan terhadap peningkatan kesejahteraan mereka, mereka bisa menjalankan tugas dengan lebih fokus dan tidak terpengaruh oleh tekanan eksternal, baik itu dari dalam maupun luar lembaga pengadilan.
Aksi solidaritas yang dilakukan oleh para hakim di Palembang ini menunjukkan pentingnya peran hakim dalam sistem peradilan dan keadilan di Indonesia.
Meski tetap menjalankan tugas mereka dalam persidangan dan layanan publik, para hakim juga menegaskan perlunya perhatian lebih dari pemerintah terkait kesejahteraan mereka.
Dengan beban kerja yang berat dan tanggung jawab yang besar, para hakim memerlukan tunjangan yang memadai untuk memastikan mereka dapat menjalankan tugas dengan baik.
Dukungan dari pemerintah terhadap perjuangan IKAHI untuk meningkatkan kesejahteraan hakim akan menjadi langkah penting dalam menciptakan sistem peradilan yang adil, independen, dan berintegritas di Indonesia.