5. Menurunkan Kolesterol Jahat
Buah kecapi mengandung serat larut yang disebut pektin.
Jenis serat ini, bersama dengan kolesterol baik (high-density lipoprotein atau HDL), dapat mengikat kolesterol dalam usus dan mencegah lemak untuk diserap ke dalam sistem peredaran darah.
Kadar kolesterol jahat (low-density lipoprotein atau LDL) yang tinggi berkontribusi pada berbagai penyakit berbahaya, seperti stroke dan penyakit jantung.
Oleh karena itu, buah kecapi dapat membantu menurunkan kolesterol jahat dalam tubuh.
6. Mencegah Diabetes
Buah kecapi termasuk dalam daftar buah yang baik untuk penderita diabetes.
Ini karena buah kecapi kaya akan serat dan memiliki indeks glikemik yang rendah.
Serat ini memperlambat pencernaan makanan, sehingga mengurangi penyerapan gula ke dalam darah.
Efek ini membantu mengontrol kadar gula darah, yang sangat penting bagi penderita diabetes.
7. Mengatasi Masalah Diare dan Sembelit
Kandungan serat dalam buah kecapi juga dapat membantu dalam melancarkan proses buang air besar (BAB).
Nutrisi ini memiliki kemampuan untuk menarik air keluar dari usus besar atau menyerap kelebihan air dari feses, sehingga konsistensi feses tetap lembut.
Hal ini membuat proses buang air besar menjadi lebih mudah, dan masalah diare serta sembelit dapat diatasi.
Selain manfaat kesehatan yang dijelaskan di atas, buah kecapi juga kaya akan berbagai nutrisi penting, termasuk vitamin dan mineral.
Namun, seperti halnya makanan dan minuman lainnya, konsumsi buah kecapi sebaiknya dalam jumlah yang seimbang.