Setelah proses pendaftaran ini, kedua pasangan calon diharuskan menjalani tes kesehatan yang dilaksanakan di Rumah Sakit Mohammad Hoesin (RSMH) Palembang.
Tes kesehatan ini merupakan tahap penting yang harus dilalui oleh setiap calon kepala daerah untuk memastikan mereka dalam kondisi fisik dan mental yang memadai untuk menjalankan tugas pemerintahan.
Setelah tes kesehatan, KPUD Banyuasin akan melaksanakan verifikasi berkas yang berlangsung selama tiga hari mulai 4 hingga 6 September 2024.
BACA JUGA:ASTA Langsung Tancap Gas dengan Dukungan Golkar di PIlkada Banyuasin 2024
BACA JUGA:Nasdem, PAN, PKS, dan Gerindra Resmi Dukung Pasangan SELFI di Pilkada Banyuasin 2024 !
Verifikasi ini mencakup pemeriksaan dokumen-dokumen penting, termasuk dukungan partai politik, keabsahan ijazah, dan persyaratan administratif lainnya.
Jika berkas dinyatakan lengkap dan tidak ada sanggahan, KPUD akan melanjutkan ke tahap persiapan pengambilan nomor urut bagi pasangan calon.
Ini adalah tahap yang sangat dinantikan karena nomor urut sering kali dianggap memiliki nilai simbolis dalam kampanye politik.
Dukungan partai politik menjadi salah satu faktor kunci dalam Pilkada Banyuasin 2024.
Pasangan ASTA diusung oleh 11 partai politik, termasuk PDI Perjuangan, Golkar, dan Hanura, yang merupakan kekuatan besar di tingkat nasional.
Selain itu, mereka juga didukung oleh partai-partai lain seperti PPP, PBB, Partai Buruh, Perindo, Gelora, Garuda, Ummat, dan PSI.
Dukungan dari berbagai partai ini menunjukkan bahwa Askolani dan Netta Indian memiliki jaringan politik yang luas dan kuat, yang dapat menjadi modal penting dalam memenangkan Pilkada.
Di sisi lain, pasangan SELFI didukung oleh Gerindra, Demokrat, Nasdem, PKB, dan PKS, serta satu partai pendukung yaitu Partai Prima.
Meski jumlah partai pengusung SELFI lebih sedikit dibandingkan ASTA, dukungan dari partai-partai besar seperti Gerindra dan Demokrat memberikan keuntungan signifikan bagi Slamet Soemosentono dan Alfi N Rustam.
Partai-partai ini dikenal memiliki basis massa yang solid dan jaringan akar rumput yang kuat, yang dapat dimobilisasi untuk meraih dukungan suara di Pilkada nanti.
Salah satu indikator penting yang selalu ditunggu dalam setiap Pilkada adalah hasil survei elektabilitas.