MUARAENIM, KORANPALPOS.COM - Upaya pemberantasan tambang batubara ilegal yang merugikan negara terus ditingkatkan oleh pihak berwenang.
Rabu, 14 Agustus 2024, Tim Satgas Gabungan yang terdiri dari berbagai satuan keamanan kembali melakukan penggeledahan di dua lokasi berbeda, yaitu rumah mewah milik bos illegal mining dengan inisial B.
Penggeledahan ini merupakan bagian dari operasi berkelanjutan untuk membongkar jaringan tambang ilegal yang telah lama beroperasi di Kabupaten Muara Enim.
BACA JUGA:Tim Satgas Gabungan Amankan 3 Unit Alat Berat Diduga Milik Bos Tambang Ilegal
BACA JUGA:Subsatgas Tutup 72 Titik Sumur Ilegal Dusun 5 Desa Sri Gunung Muba
Setelah berhasil mengamankan tiga unit alat berat dari operasi sebelumnya di Desa Seleman, tim gabungan melanjutkan aksinya dengan menggeledah dua rumah milik tersangka B yang berada di BTN Air Paku, Kelurahan Tanjung Enim Selatan, Kecamatan Lawang Kidul, dan di Kelurahan Air Lintang, Kecamatan Muara Enim.
Operasi ini melibatkan sekitar 630 personil gabungan yang terdiri dari berbagai unsur kepolisian, militer, dan pemerintah setempat.
Pengeledahan pertama dilakukan di rumah mewah dua lantai bergaya klasik di BTN Air Paku.
BACA JUGA:Kapolda Sumsel Perintahkan Satgas Tindak Tegas Pelaku Illegal Drilling
Rumah ini menjadi target awal karena diduga menjadi salah satu pusat operasi tambang ilegal milik tersangka B.
Setelah sekitar dua jam melakukan penggeledahan, tim segera bergerak ke lokasi kedua, yaitu sebuah rumah dengan desain minimalis modern di Kelurahan Air Lintang.
Penggeledahan di lokasi ini juga berlangsung selama dua jam, dan setelah selesai, kedua rumah tersebut dipasangi garis polisi sebagai tanda bahwa keduanya kini berada di bawah pengawasan ketat aparat penegak hukum.
BACA JUGA:Sub Satgas Gakkum Ilegal Drilling dan Illegal Refinery Musi Banyuasin Tutup 93 Sumur
BACA JUGA:Bentuk Satgas Cegah Sumur Minyak ilegal