Anton Sukarna dan Direktur Keuangan, Administrasi, dan Manajemen Risiko PT Biro Klasifikasi Indonesia, Sinung Triwulandari, turut hadir dalam acara tersebut.
MoU ini bertujuan untuk meningkatkan inklusi syariah di lingkungan BKI, dengan fokus pada layanan payroll, cash management, dan fasilitas pembiayaan.
"MoU ini merupakan langkah awal yang penting untuk memperluas inklusi syariah dalam lingkungan BKI, terutama dalam hal payroll dan fasilitas lainnya. Dengan adanya kerja sama ini, seluruh pegawai BKI yang memilih layanan syariah di BSI akan mendapatkan akses fasilitas payroll yang sesuai dengan kebutuhan mereka," jelas Anton Sukarna.
BACA JUGA:OJK Cabut Izin Usaha 14 Bank di Seluruh Indonesia : Berikut Daftar Lengkap Bank Kolaps !
BACA JUGA:Bank Indonesia Dorong Pertumbuhan Inklusif Melalui Digitalisasi Ekonomi Syariah
Kolaborasi antara BSI dan BKI diharapkan dapat membawa dampak positif bagi kedua belah pihak serta mendorong pertumbuhan ekonomi syariah di Indonesia.
Direktur BKI, Sinung Triwulandari, menyampaikan optimisme terkait sinergi ini.
"Kami sangat berharap sinergi ini dapat memperkuat dan mempercepat pertumbuhan ekonomi syariah di Indonesia. Selain itu, sinergi ini juga diharapkan dapat menciptakan ekosistem keuangan yang lebih inklusif dan berkelanjutan bagi seluruh lapisan masyarakat," ujar Sinung.
Inklusi keuangan syariah merupakan bagian dari upaya pemerintah dan lembaga keuangan untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan perbankan yang sesuai dengan prinsip syariah.
BSI, sebagai salah satu bank syariah terkemuka di Indonesia, terus berkomitmen untuk memperluas layanan dan memperkenalkan berbagai produk perbankan syariah kepada masyarakat.
Layanan payroll yang ditawarkan oleh BSI merupakan salah satu cara untuk memperkenalkan masyarakat kepada perbankan syariah.
Dengan menawarkan tabungan wadiah tanpa biaya administrasi, kartu debit, dan akses ke BSI Mobile tanpa biaya bulanan, BSI berusaha untuk menarik lebih banyak nasabah dan memperluas basis pelanggan mereka.
"Payroll adalah salah satu pintu masuk utama bagi masyarakat untuk merasakan manfaat perbankan syariah. Dengan layanan yang kami tawarkan, kami berharap dapat memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi nasabah dalam bertransaksi dan mengelola keuangan mereka," tambah Anton.
Dengan adanya kolaborasi ini, BSI dan BKI berharap dapat meningkatkan efisiensi layanan dan aksesibilitas bagi nasabah.
Sinergi ini diharapkan tidak hanya bermanfaat bagi pegawai BKI, tetapi juga dapat menjadi model bagi kerja sama lain di sektor perbankan syariah.
Kolaborasi ini juga mencerminkan komitmen kedua belah pihak untuk mendukung pertumbuhan ekonomi syariah dan inklusi keuangan di Indonesia.