1. Musi Rawas Utara: 18,26 persen
2. Lahat: 15,00 persen
3. Musi Banyuasin: 14,90 persen
4. Musi Rawas: 14,13 persen
5. Ogan Ilir: 13,28 persen
Data ini menunjukkan bahwa meskipun secara keseluruhan angka kemiskinan di Sumatera Selatan mengalami penurunan.
Masih terdapat beberapa daerah yang membutuhkan perhatian lebih untuk mengatasi masalah kemiskinan.
Meskipun penurunan angka kemiskinan ini merupakan pencapaian yang signifikan, masih banyak tantangan yang harus dihadapi.
Perlu adanya upaya yang lebih intensif untuk meningkatkan akses dan kualitas pendidikan, layanan kesehatan, serta peluang kerja yang lebih baik.
Selain itu, pemerintah juga perlu memastikan bahwa program-program bantuan sosial tepat sasaran dan benar-benar mencapai masyarakat yang membutuhkan.
Secara keseluruhan, penurunan angka kemiskinan di Sumatera Selatan pada Maret 2024 merupakan langkah positif menuju kesejahteraan yang lebih baik bagi seluruh masyarakat.
Dengan kerjasama antara pemerintah, swasta, dan masyarakat, diharapkan upaya untuk mengurangi kemiskinan dapat terus berlanjut dan memberikan dampak yang lebih besar di masa mendatang.
Data yang dirilis oleh BPS Provinsi Sumatera Selatan pada Maret 2024 menunjukkan adanya penurunan signifikan dalam angka kemiskinan di wilayah tersebut.
Penurunan ini mencerminkan keberhasilan berbagai program dan kebijakan pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Meski demikian, masih terdapat beberapa daerah yang membutuhkan perhatian lebih untuk mengatasi masalah kemiskinan.
Diharapkan upaya-upaya ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak yang lebih besar bagi kesejahteraan masyarakat di Sumatera Selatan.***