Bahkan, buncis juga dapat dikonsumsi oleh pasien dengan masalah pencernaan kronis.
4. Melancarkan Sistem Pencernaan
Kandungan serat yang tinggi pada buncis juga dapat sangat baik untuk sistem pencernaan.
Termasuk memperlancar proses pencernaan, meningkatkan pergerakan usus, dan mengurangi stres pada dinding usus.
Sehingga, manfaat buncis yang satu ini tidak dapat diremehkan.
Dengan mengonsumsi cukup serat, sejumlah masalah pencernaan pun dapat dicegah seperti misalnya sembelit, wasir, bisul, dan juga asam lambung.
5. Bantu menjaga daya tahan tubuh
Kandungan vitamin C pada buncis dapat bermanfaat untuk membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Vitamin C juga berperan dalam produksi kolagen dan membantu melindungi kulit dari stres oksidatif.
Vitamin C juga merupakan antioksidan yang baik untuk menangkal radikal bebas dan kerusakan jaringan.
Tak hanya itu, buncis merupakan sumber karotenoid dan flavonoid yang baik.
Flavonoid bukan cuma mengandung antioksidan dasar seperti quercetin dan kaempferol, tetapi juga antioksidan seperti katekin dan epikatekin.
Katekin dapat menurunkan tingkat keparahan stroke, risiko penyakit jantung koroner, serta menurunkan tekanan darah.
6. Menurunkan Berat Badan
Untuk kamu yang sedang menjalankan diet penurunan berat badan, buncis dapat menjadi pilihan yang ideal.
Salah satu alasan utamanya adalah karena buncis memiliki kandungan kalori yang rendah.