Benar-benar menjengkelkan.
BACA JUGA:Daftar 10 Kota Paling Indah di Indonesia : Palembang dan Lubuklinggau tidak Termasuk !
Sang Raja Monyet berpindah ke gunung yang lebih tinggi dan seperti dugaannya, pagi hari kembali tenang. Namun, kerinduan aneh mulai bergejolak di dalam dirinya.
Dia mendapati dirinya merindukan keributan yang dahulu pernah terjadi.
Dengan penuh semangat menunggu kedatangan panda kecil yang akan melalui segala rintangan untuk melintasi hutan pegunungan.
Ketika hari-hari berlalu dalam keheningan, kerinduannya semakin memuncak.
BACA JUGA:Mengenal Acara Adat Tedak Siten, Ada Makna Tersirat di Setiap Pilihan Sang Anak
Tiba-tiba dia merasa ingin mencari Li Li dan bertanya kepadanya mengapa segala sesuatu di dunia ini harus memiliki nama.
Hal itu telah menjadi kegusaran yang mengakar di dalam dirinya. Namun, saat turun dari gunung, dia mendengar ratapan kesedihan itu lagi.
Namun kali ini, Li Li terjatuh ke dalam apa yang disebut oleh para panda sebagai kematian. Tiga hari yang lalu, hujan kembali menyebabkan banjir.
Deru arus yang ganas tidak dapat mencapai puncak yang jauh, dan ketika sungai menghanyutkan Li Li, dia masih menggenggam buah persik.
BACA JUGA:11 Istilah Penting Dalam Anime Solo Leveling
BACA JUGA:6 Fakta Menarik Solo Leveling Episode 4, Kekuatan Sung Jin Woo Terus Meningkat
Di saat-saat terakhirnya, dia meyakinkan teman-temannya, dengan keyakinan yang teguh.