DPR: Penghapusan KUR Bukti Keberanian Pemerintah

Anggota Komisi VI DPR RI, Sarifah Suraidah-Foto: Antara-
JAKARTA – Anggota Komisi VI DPR RI, Sarifah Suraidah, mengapresiasi langkah pemerintah yang berencana menghapus tunggakan Kredit Usaha Rakyat (KUR) bagi jutaan pelaku UMKM.
Ia menilai kebijakan ini merupakan bentuk keberanian pemerintah dalam menyehatkan sektor kredit mikro serta memberikan ruang bagi pelaku usaha kecil, khususnya petani dan nelayan, untuk kembali bangkit dari jeratan kredit macet.
Menurut Sarifah, kebijakan tersebut menunjukkan keberpihakan nyata terhadap ekonomi rakyat kecil dan sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto yang ingin memastikan kesejahteraan masyarakat di sektor produktif.
BACA JUGA:RI Segera Miliki Jet Tempur J-10 China
BACA JUGA:TNI Yonif 711/Raksatama Ajari Anak Pandai Membaca
“Ini adalah langkah berani yang menunjukkan bahwa pemerintah tidak hanya fokus pada angka makro ekonomi, tetapi juga peduli pada kondisi riil di lapangan. Banyak pelaku UMKM yang kini butuh bantuan agar bisa kembali berproduksi,” ujar Sarifah di Jakarta, Rabu (15/10).
Ia menambahkan, program penghapusan utang ini diharapkan mampu memberikan ketenangan dan motivasi bagi pelaku usaha kecil, terutama di sektor pertanian dan perikanan.
BACA JUGA:Mendagri Ingatkan Pemda Waspadai Lonjakan Harga Pangan
BACA JUGA:Zulhas Ajak PAN Jateng Dukung Program Presiden
Dengan begitu, mereka dapat kembali berkontribusi dalam memperkuat ketahanan pangan nasional.
Lebih lanjut, Sarifah menilai kebijakan ini merupakan hasil sinergi antara Otoritas Jasa Keuangan (OJK), bank-bank anggota Himbara (BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI), serta Kementerian Keuangan.
Pemerintah diketahui menyiapkan penghapusan piutang macet senilai Rp15 triliun yang menjerat hampir satu juta debitur KUR.
BACA JUGA:Prabowo Dapat Pujian Trump di KTT Perdamaian
BACA JUGA:Dorong Program Wajib Belajar 13 Tahun, Target Nol Putus Sekolah di Trenggalek