Komisi IX DPR RI dan BKKBN Gaungkan Program Bangga Kencana di Desa Ujan Mas Lama

Irma Suryani SE MM, anggota Komisi IX DPR RI saat mensosialisasikan program Bangga Kencana di Desa Ujan Mas Lama, Muara Enim, Minggu 12 Oktober 2025.-foto:dokumen palpos-

KORANPALPOS.COM - Dalam rangka mewujudkan keluarga berkualitas yang hidup dalam lingkungan sehat sekaligus mempercepat penurunan angka stunting, Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga) bersama mitra kerja dari Komisi IX DPR RI kembali menggelar sosialisasi program Bangga Kencana di Dusun 1, Desa Ujan Mas Lama, Kecamatan Ujan Mas, Kabupaten Muara Enim, Sumatra Selatan, pada Minggu, 12 Oktober 2025.

Kegiatan ini menghadirkan narasumber berkompeten, di antaranya anggota Komisi IX DPR RI, Irma Suryani SE MM, dan Penata Kependudukan dan Keluarga Berencana (KKB) BKKBN Provinsi Sumatera Selatan, dr Achmad Maskur.

Turut hadir pula anggota DPRD Kabupaten Muara Enim, Aziz Rahman, Kepala Desa Ujan Mas Lama, tokoh masyarakat, serta warga Kecamatan Ujan Mas.

BACA JUGA:Ketua DPRD OKI: Hari Jadi Bukan Sekedar Seremoni, Tetapi Momentum Refleksi Sejarah

BACA JUGA:Lapas Sekayu Gelar Razia Mendadak, Pastikan Blok Hunian Aman dan Kondusif

Dalam sambutannya, Aziz Rahman, anggota DPRD Kabupaten Muara Enim, mengajak seluruh peserta yang hadir agar benar-benar menyimak materi yang disampaikan oleh para narasumber.

“Dengarkan dengan baik penyampaian dari BKKBN, tolong dicermati agar bisa diaplikasikan dalam kehidupan kita nanti,” ujarnya.

Aziz menambahkan, kegiatan seperti ini memiliki manfaat besar bagi masyarakat karena memberikan pengetahuan langsung tentang bagaimana cara membangun keluarga yang sehat, berencana, dan berdaya.

BACA JUGA:Cegah Stunting Sejak Dini, Irma Suryani Tekankan Pentingnya Gizi Ibu Hamil dan Pemeriksaan Kehamilan Rutin

BACA JUGA:Terima Penghargaan Desa Cantik, Bupati OKU : Ini Menjadi Trigger Bagi Desa Lain Untuk Lebih Baik

Menurutnya, melalui edukasi yang tepat, masyarakat akan semakin memahami pentingnya pengaturan kehamilan, gizi keluarga, dan upaya pencegahan stunting sejak dini.

“Kami berharap, kegiatan sosialisasi ini tidak berhenti di sini saja, tapi betul-betul menjadi inspirasi dan pedoman bagi masyarakat untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari,” tambahnya.

Dalam kesempatan itu, dr Achmad Maskur dari BKKBN Provinsi Sumsel menjelaskan bahwa program Bangga Kencana tidak hanya fokus pada pengendalian jumlah penduduk, tetapi juga berorientasi pada peningkatan kualitas hidup keluarga Indonesia.

BACA JUGA:Lapas Lubuklinggau Gelar Razia Gabungan Malam Hari, Pastikan Blok Hunian Aman dan Bebas dari Barang Terlarang

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan