Acar Kuning: Sajian Tradisional yang Segar Nikmat dan Penuh Manfaat

Acar kuning, hidangan tradisional Nusantara yang segar, nikmat, dan penuh manfaat kesehatan. Cocok jadi pendamping nasi kuning, tumpeng, hingga lauk santan-foto:Istimewa-
KULINER,KORANPALPOS.COM – Acar kuning menjadi salah satu hidangan tradisional Indonesia yang tidak pernah lekang oleh waktu.
Sajian ini memiliki cita rasa segar, gurih, sekaligus sedikit asam yang membuatnya cocok dijadikan pendamping berbagai makanan utama.
Dengan warna kuning cerah yang menggoda, acar kuning bukan hanya sekadar pelengkap, tetapi juga memberikan manfaat kesehatan bagi tubuh.
BACA JUGA:Sejarah Suzuki GSX250FX, Kembaran Kawasaki Balius-II yang Jadi Buruan Kolektor
BACA JUGA:Waspada, Bernapas Lewat Mulut Bisa Ganggu Pertumbuhan Gigi dan Bentuk Wajah Anak
Acar kuning dikenal luas di berbagai daerah di Indonesia, khususnya Jawa, Bali, hingga Sumatra.
Berbeda dengan acar biasa yang hanya menggunakan cuka, acar kuning memiliki tambahan bumbu kunyit yang menghasilkan warna kuning alami sekaligus aroma khas.
Kunyit yang digunakan juga membuat hidangan ini kaya akan manfaat, karena mengandung kurkumin yang baik untuk kesehatan.
BACA JUGA:Buah Bit : Si Merah Kaya Nutrisi yang Semakin Populer di Dunia Kesehatan
BACA JUGA:Belut, Sumber Gizi Bernilai Tinggi untuk Mendukung Pertumbuhan Anak
Dalam tradisi Jawa, acar kuning kerap disajikan dalam acara hajatan, syukuran, hingga jamuan tamu istimewa.
Sementara di Bali, acar kuning sering menemani hidangan sate lilit, nasi campur, dan aneka masakan khas lainnya.
Kehadirannya dipercaya mampu menambah selera makan sekaligus memberikan keseimbangan rasa dalam satu hidangan.
BACA JUGA:Sayur Bayam, Hidangan Sederhana Penuh Nutrisi yang Melekat di Meja Makan Keluarga Indonesia