Teknologi Bayi Tabung Indonesia Tidak Kalah dengan Negara Maju

lustrasi program bayi tabung.-Foto : ANTARA -
KORANPALPOS.COM – Dalam beberapa dekade terakhir, teknologi kedokteran di Indonesia mengalami lompatan signifikan, termasuk dalam bidang fertilitas dan reproduksi berbantu seperti in vitro fertilization (IVF) atau yang lebih dikenal sebagai program bayi tabung.
Kini, menurut para pakar, Indonesia tidak lagi tertinggal dalam hal teknologi bayi tabung dibandingkan negara-negara maju seperti Amerika Serikat, Australia, maupun negara-negara Eropa.
Hal tersebut ditegaskan oleh dr. Gita Pratama, Sp.OG, Subsp. F.E.R, M.Rep.Sc., dokter spesialis obstetri dan ginekologi sekaligus pakar fertilitas yang berpraktik di Rumah Sakit Dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM).
Dalam sebuah diskusi daring yang diselenggarakan Jumat (11/4), Gita menyebutkan bahwa fasilitas dan teknologi penunjang prosedur bayi tabung di Indonesia saat ini sudah sejajar dengan standar internasional.
BACA JUGA:Manfaat Kunyit untuk Kesehatan Tubuh : Rempah Ajaib dengan Berbagai Khasiat
BACA JUGA:Pecah Pembuluh Darah Bisa Dicegah
“Teknologi IVF kita tidak kalah dari negara maju. Kita punya laboratorium berstandar internasional, alat-alat terbaru, dan metode transfer embrio yang canggih. Bahkan, kita sudah mengadopsi teknologi seperti time-lapse imaging, genetic screening, dan teknik mikroinjeksi yang sangat presisi,” ungkapnya.
Menurut Gita, kemajuan ini tidak lepas dari peran globalisasi yang memungkinkan transfer teknologi dan ilmu pengetahuan antarnegara menjadi lebih cepat dan mudah.
Ia menyebutkan bahwa para dokter, embriolog, dan praktisi fertilitas di Indonesia kini memiliki akses yang luas terhadap pelatihan dan sertifikasi berskala internasional.
"Pelatihan-pelatihan bisa diakses secara daring. Kita bisa mengikuti konferensi dunia secara langsung dari Jakarta atau Surabaya, dan itu membuat ilmu yang kita dapat tidak tertinggal. Bahkan banyak ahli Indonesia yang diundang menjadi pembicara di forum internasional,” jelas Gita.
BACA JUGA:Atasi Asma dan Masalah Pernapasan dengan Acar Bawang Merah
BACA JUGA:Tingkatkan Kesehatan Syaraf dan Ginjal dengan Daun Melati
Gita menambahkan, banyak rumah sakit dan klinik fertilitas di Indonesia kini juga menjalin kerja sama dengan pusat-pusat IVF internasional untuk mendukung pengembangan kompetensi SDM dan peningkatan mutu layanan.
Salah satu dampak dari kemajuan ini adalah semakin banyak pasangan yang memutuskan untuk menjalani program bayi tabung di dalam negeri.