Gubernur Herman Deru Hadiri Pelantikan PITI Sumsel, Tekankan Konsolidasi dan Perluasan Syiar
Gubernur Herman Deru Hadiri Pelantikan PITI Sumsel, Tekankan Konsolidasi dan Perluasan Syiar. Fhoto: Humas Pemprov Sumsel--
KORANPALPOS.COM- Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Dr. H. Herman Deru menghadiri Pelantikan Pengurus Dewan Pimpinan Wilayah Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) Sumsel masa bakti 2025–2030 di Masjid Raya Cheng Ho, Palembang, Minggu (7/12/2025).
Kehadiran orang nomor satu di Sumsel tersebut menjadi bentuk dukungan nyata Pemerintah Provinsi terhadap penguatan syiar Islam di tengah keberagaman masyarakat.
Acara pelantikan berlangsung khidmat dengan kehadiran sejumlah tokoh agama, pimpinan organisasi keagamaan, serta pejabat daerah.
Setelah hampir lima tahun vakum, PITI Sumsel kembali membentuk kepengurusan baru yang diharapkan mampu menjadi wadah harmonisasi masyarakat Tionghoa Muslim di Sumatera Selatan.
BACA JUGA:Herman Deru Tegaskan Relawan Sumsel Harus Tuntaskan Misi Kemanusiaan di Aceh Tamiang Sebelum Pulang
BACA JUGA:Peduli Korban Banjir, RIG PDSI#19.1 LTO-350 Beri Bantuan Pakaian Layak Pakai
Dalam sambutannya, Gubernur Herman Deru menyampaikan rasa haru dan bangganya atas terbentuknya kembali kepengurusan PITI Sumsel.
Menurutnya, tidak mudah mencari orang-orang yang bersedia mengabdikan diri di organisasi keagamaan tanpa mengharapkan imbalan apa pun.
“Saya, sama seperti para hadirin, terharu melihat keikhlasan dan keteladanan para pengurus. Apalagi setelah berjeda hampir lima tahun. Artinya mencari pengurus PITI ini memang tidak mudah,” ujar Herman Deru.
Ia menegaskan bahwa menjadi bagian dari organisasi keagamaan adalah sebuah panggilan hati. Oleh karena itu, seluruh pengurus harus dilandasi niat tulus untuk memberikan manfaat bagi masyarakat luas.“Sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang bermanfaat bagi umat manusia,” ucapnya.
BACA JUGA:Polsek Gelumbang Panen 4 Ton Jagung Pipil
BACA JUGA:Kenalkan Kopi Semende ke Panggung Lebih Luas
Dalam arahannya, Herman Deru meminta pengurus PITI Sumsel segera melakukan konsolidasi internal organisasi. Konsolidasi dianggap penting untuk mengidentifikasi persoalan, baik di dalam maupun di luar organisasi, sehingga dapat dicarikan solusi secara bersama melalui komunikasi yang solid.“Tujuannya agar PITI terus berkembang dan tidak mengalami hambatan komunikasi,” tambahnya.
Selain konsolidasi, Gubernur juga menekankan perlunya langkah konkret dalam memperluas syiar Islam. Ia mendorong Bidang Dakwah PITI agar tidak hanya berfokus pada kegiatan yang berlangsung di Masjid Cheng Ho, melainkan menyentuh seluruh komunitas dan kelompok masyarakat hingga ke akar rumput.