KPU Mulai Sortir dan Lipat Surat Suara Pilpres 2024, Segini Jumlah Petugas Yang Dilibatkan

Reporter: Maryati |

Editor: Robiansyah |

Jumat , 05 Jan 2024 - 20:05

kpu lubuklinggau mulai melakukan sortir dan lipat suarat suara pilpres 2024. Foto Maryati--

LUBUKLINGGAU - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Lubuklinggau, Sumsel, mulai melakukan sortir dan lipat surat suara pemilihan presiden (pilpres) 2024.

Kegiatan bidang logistik ini mulai dilakukan Jumat, 5 Januari 2024 dan ditargetkan selesai dalam dua hari.

Hal itu disampaikan Sekretaris KPU Kota Lubuklinggau Hironimus Emilianus Mbeko, kepada wartawan, dijumpai di ruang kerjanya, Jumat 5 Januari 2024.

Menurut Nimus biasa dia disapa, proses pelipatan surat suara pemilu 2024 dilakukan dengan melibatkan warga sekitar gudang logistik.

"Untuk saat ini yang berjalan sortir dan lipat surat suara Presiden dan Wakil Presiden.

Pelaksanaan ditargetkan selesai dua hari yang dimulai pada hari ini," jelasnya.

Karena untuk surat suara yang sudah tiba baru untuk pilpres dan DPD.

Sedangkan surat suara untuk DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kota masih belum datang.

Nimus menjelaskan, total jumlah surat suara Presiden dan Wakil Presiden yang dilipat sebanyak 168 ribu lembar.

Pelaksanaan peliptan surat suara pilpres itu melibatkan 27 petugas termasuk warga sekitar.

kpu mulai sortir dan lipat surat suara pilpres 2024, segini jumlah petugas  yang dilibatkan                            lubuklinggau - komisi pemilihan umum (kpu) kota lubuklinggau, sumsel, mulai melakukan sortir dan lipat surat suara pemilihan presiden (pilpres) 2024. 
kegiatan bidang logistik ini mulai dilakukan jumat, 5 januari 2024 dan ditargetkan selesai dalam dua hari.
hal itu disampaikan sekretaris kpu kota lubuklinggau hironimus emilianus mbeko, kepada wartawan, dijumpai di ruang kerjanya, jumat 5 januari 2024.
menurut nimus biasa dia disapa, proses pelipatan surat suara pemilu 2024 dilakukan dengan melibatkan warga sekitar gudang logistik.
baca juga:capres ganjar heran kpu ulangi kesalahan
baca juga:timnas amin belum ambil langkah hukum soal netralitas satpol pp garut
"untuk saat ini yang berjalan sortir dan lipat surat suara presiden dan wakil presiden. 
pelaksanaan ditargetkan selesai dua hari yang dimulai pada hari ini," jelasnya.
karena untuk surat suara yang sudah tiba baru untuk pilpres dan dpd. 
sedangkan surat suara untuk dpr ri, dprd provinsi dan dprd kota masih belum datang.
baca juga:prabowo yakin apbn mampu biayai ikn dan bagi-bagi susu gratis
baca juga:said iqbal yakin partai buruh lolos ambang batas parlemen
nimus menjelaskan, total jumlah surat suara presiden dan wakil presiden yang dilipat sebanyak 168 ribu lembar. 
pelaksanaan peliptan surat suara pilpres itu melibatkan 27 petugas termasuk warga sekitar. 
"tidak tahu nanti kalau ada penambahan (petugas pelipat surat suara) kita menyesuaikan lagi," ujarnya.
sebab dikatakan nimus, kalau pelipatan surat suara presiden dan wakil presiden membutuhkan tenaga yang tidak terlalu banyak. 
baca juga:anies baswedan yakin rakyat semakin cerdas sikapi politik uang
baca juga:akademisi: waspada konflik horizontal untuk dongkrak elektabilitas
itu karena ukuran surat suaranya lebih kecil. 
berbeda dengan surat suara dpd, dpr ri, dprd provinsi dan dprd kota, jumlahnya jauh lebih banyak. 
"nanti kita akan melibatkan petugas yang lebih banyak lagi," jelasnya. 
soal upah sortir dan lipat suara, dihitung perlembar.
baca juga:debat ketiga pilpres mampu pengaruhi ‘swing voters’
baca juga:sufmi dasco ajak kader tidak terlena hasil survei
namun nimus belum mau menyebutkan angka nominal yang akan diterima petugas sortir dan lipat suara tersebut dengan alasan masih menyesuaikan dan menunggu dari kpu provinsi sumsel.
"tapi yang jelas kalau kita bandingkan dengan pemilu tahun 2019 kemarin kan 150 rupiah per lembar, kemungkinan lebih mahal tahun ini," ungkapnya. 
sementara itu untuk pelaksanaan sortir dan lipat surat suara dimulai sekitar pukul 08.00 wib hingga pukul 17.00 wib.
 saat pelaksanaan, mereka (petugas) saat melakukan pelipatan tidak boleh memakai cincin, kuku harus pendek dan tidak boleh ada alat lainnya.
"takutnya nanti kalau terjadi kesalahan pada saat mereka sortir," ujarnya.
selama bekerja melakukan sortir dan lipat surat suara, mereka diawasi langsung oleh petugas dari kepolisian dan juga ada dari bawaslu," bebernya.
nimus juga menambahkan, bila ada temuan atau terjadi kerusakan pada surat suara maka akan di sortir  dan dilaporkan ke kpu provinsi. 
"kalau ada temuan mungkin sobek, pokoknya ada kerusakan, nanti kita sampaikan, laporkan ke provinsi," pungkasnya. (yat)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Palembang Pos 07 Januari 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan