Atasi Kejang Otot dengan Pohon Kina

Atasi Kejang Otot dengan Pohon Kina-foto:Istimewa-
KESEHATAN, KORANPALPOS.COM - Pohon kina, dengan nama ilmiah Cinchona calisaya, merupakan tanaman herbal yang telah dikenal luas dalam dunia pengobatan tradisional dan modern.
Tanaman ini berasal dari pegunungan Andes di Amerika Selatan, namun kini juga dapat tumbuh subur di banyak daerah tropis, termasuk Indonesia.
Selain memiliki nilai historis yang tinggi dalam pengobatan, pohon kina juga memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan.
BACA JUGA:Cegah Keriput dan Rematik dengan Daun Singkong
BACA JUGA:Obati Penyakit Asma dengan Akar Pohon Pisang
Pohon kina pertama kali dikenal oleh masyarakat Eropa pada abad ke-17, terutama oleh penjelajah Spanyol yang menyebutnya sebagai fever tree atau pohon demam.
Penggunaan pohon kina dalam pengobatan malaria pertama kali dilaporkan pada tahun 1633, yang kemudian menyebar ke seluruh dunia sebagai obat yang sangat efektif dalam mengatasi penyakit tersebut.
Keberhasilan pohon kina dalam mengobati malaria disebabkan oleh senyawa aktif bernama kinin yang terdapat pada kulit pohonnya.
BACA JUGA:Pentingnya Vaksin Campak untuk Anak: Lindungi dari Komplikasi Serius dan Risiko Kematian
BACA JUGA:Ingatkan Siswa Waspada Hoaks dan Kenakalan Remaja
Kini bekerja dengan membunuh parasit Plasmodium, penyebab malaria, yang menginfeksi sel darah merah manusia.
Sebelum ditemukan pohon kina, malaria adalah penyakit yang sangat mematikan dan sulit untuk diobati.
Penemuan pohon kina menjadi revolusioner dalam dunia pengobatan, terutama di kawasan tropis yang rentan terhadap malaria.
BACA JUGA:Atasi Nyeri dan Lancarkan Pencernaan dengan Wedang Uwuh