5 Museum Besar di Palembang : Menelusuri Jejak Sejarah dan Budaya Palembang dengan Wisata Edukasi
Museum Balaputera Dewa-Foto : Google maps @Muhammad Irfan -
Selain prasasti, terdapat koleksi dari zaman Kerajaan Sriwijaya berupa arca Buddha, arca Hindu, dan fragmen lainnya.
Salah satu daya tarik utama di museum ini adalah rumah limas khas Sumatera Selatan yang dapat ditemukan pada gambar pecahan uang Rp 10.000 berwarna merah.
BACA JUGA:Pasti Senang Pakainya, Inilah Build Sun Tersakit di Season 33!
BACA JUGA:Salah Satu Fighter Tangguh Mobile Legend, Inilah Kisah Sun Sang Raja Monyet Abadi
Harga tiket masuk museum ini sangat terjangkau, hanya Rp 2.000 per orang.
Museum ini buka setiap hari kecuali Senin, dengan jam operasional mulai dari pukul 08.30 hingga 15.30 WIB pada hari biasa dan mulai pukul 08.00 WIB pada akhir pekan.
2. Museum Sultan Mahmud Badaruddin II
Foto : Google maps @Cesar ZC--
Museum Sultan Mahmud Badaruddin II (SMB II) awalnya adalah sebuah keraton milik Kesultanan Palembang yang dikenal sebagai Keraton Kuto Kecik atau Keraton Kuto Lamo.
BACA JUGA:Mengenal 6 Suku Besar di Sumatera Selatan, Nomor 2 Berwajah Kearab-araban !
BACA JUGA:Tari Reog Ponorogo : Keindahan Seni dan Kearifan Lokal yang Mengagumkan
Terletak di kawasan Benteng Kuto Besak, museum ini menawarkan pemandangan indah Jembatan Ampera dan Sungai Musi.
Museum ini menyimpan sejarah kota Palembang dari masa Sriwijaya hingga Kesultanan Palembang.
Pengunjung dapat melihat berbagai koleksi senjata, pakaian tradisional, artefak arkeologi, kain dengan berbagai motif, serta koleksi mata uang.
Harga tiket masuk museum ini juga sangat terjangkau: Rp 1.000 untuk anak-anak dan pelajar, Rp 2.000 untuk mahasiswa, Rp 5.000 untuk umum, dan Rp 20.000 untuk turis mancanegara.