Jakarta menjadi magnet bagi berbagai investasi, baik domestik maupun asing, karena infrastruktur yang memadai dan kemudahan akses ke berbagai layanan bisnis.
Sektor jasa mendominasi perekonomian Jakarta, termasuk perbankan, asuransi, dan real estate.
Industri kreatif juga berkembang pesat, dengan munculnya banyak startup teknologi dan perusahaan digital.
2. Provinsi Kalimantan Timur
Provinsi Kalimantan Timur menempati urutan ke-2 dengan PDRB per kapita mencapai Rp215,76 juta.
Kalimantan Timur dikenal sebagai pusat industri tambang, terutama batu bara dan minyak bumi.
Selain sumber daya alam, provinsi ini juga memiliki potensi besar di sektor perkebunan, terutama kelapa sawit dan karet.
Pembangunan infrastruktur yang gencar, termasuk proyek ibu kota negara baru, turut mendorong perekonomian Kalimantan Timur.
Hal ini diperkirakan akan menciptakan banyak lapangan kerja dan meningkatkan daya tarik investasi di masa depan.
3. Provinsi Kalimantan Utara
Provinsi Kalimantan Utara berada di posisi ke-3 dengan PDRB per kapita sebesar Rp182,75 juta.
Potensi besar dari sektor pertambangan dan perkebunan mendongkrak perekonomian provinsi ini.
Kalimantan Utara memiliki cadangan besar batu bara, minyak bumi, dan gas alam.
Perkebunan kelapa sawit dan karet juga menjadi andalan, dengan produk yang diekspor ke berbagai negara.