Dalam kepanikan, penghuni rumah dan tetangga sekitar berusaha menyelamatkan diri dan sebagian peralatan rumah tangga mereka.
Situasi semakin memanas ketika warga sekitar berusaha memadamkan kobaran api dengan peralatan seadanya.
Baru setelah dua unit mobil pemadam kebakaran (damkar) dari Kecamatan Sako turun tangan, api berhasil dipadamkan sekitar pukul 05.45 WIB, namun kerugian sudah terlanjur besar.
BACA JUGA:Perampok yang Menewaskan Warga Sungai Lilin Dibekuk : Ini Dia Tampang Pelaku !
Kapolsek Sako, Kompol M. Aidil Fitri, SH, MM, dalam konfirmasinya pada Rabu pagi, menyampaikan dugaan sementara bahwa kebakaran tersebut berasal dari lilin yang dinyalakan oleh pemilik rumah sebagai sumber cahaya saat listrik padam.
Kejadian ini menjadi peringatan bagi masyarakat akan bahaya menggunakan lilin di dalam rumah, terutama dalam kondisi yang rawan kebakaran.
"Dua unit rumah panggung terbakar dan sejumlah peralatan rumah tangga juga ikut terbakar," ungkapnya.
Peristiwa tragis ini menunjukkan pentingnya kesadaran akan keamanan dalam menggunakan sumber cahaya alternatif saat terjadi pemadaman listrik.
Pihak terkait, termasuk PLN dan pemerintah setempat, diharapkan untuk meningkatkan sosialisasi tentang bahaya kebakaran dan memberikan solusi alternatif yang lebih aman dalam mengatasi pemadaman listrik.***