PRABUMULIH, KORANPALPOS.COM - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kota Prabumulih telah resmi membuka pendaftaran penjaringan bakal calon walikota dan wakil walikota Prabumulih untuk periode 2024-2029.
Proses pendaftaran tersebut dimulai pada Senin, 22 April, dan akan berlangsung hingga 27 April 2024.
Pada hari pertama pembukaan pendaftaran, sudah tercatat 4 bakal calon walikota dan wakil walikota yang telah mengambil formulir pendaftaran. Hal tersebut diungkap langsung Ketua DPD Partai Golkar Prabumulih, Syamdakir Edi Hamid, ketika diwawancara wartawan di sekretariat DPD Golkar Prabumulih.
BACA JUGA:Kabupaten Banyuasin Ukir Sejumlah Prestasi Gemilang
BACA JUGA:Gunung Semeru Kembali Bergemuruh: Letusan Abu Setinggi 1,5 Km Guncang Jawa Timur !
Menurit Syamdakir Edi Hamid, empat tokoh yang telah mengambil formulir pendaftaran tersebut antara lain Hj Suryanti Ngesti Rahayu (istri mantan walikota Prabumulih H Ridho Yahya), dr Rissa (putri sulung Ridho Yahya), Frangki (mantan anggota DPRD Prabumulih), dan H Arlan (pengusaha).
"Kami bersyukur karena pada hari pertama pembukaan pendaftaran, telah ada yang datang mengunjungi kami panitia yaitu Ibu Suryanti Ngesti Rahayu Ridho dan ibu dr Rissa pada pukul 10.00 WIB pagi ini, yang sudah mendaftarkan diri. Terus tadi ada pak Frangki dan H Arlan. Kami merasa bangga sebagai partai Golkar yang memiliki 4 kursi, karena pada hari pertama sudah dikunjungi oleh tokoh-tokoh masyarakat dan tokoh-tokoh terbaik Prabumulih yang mendaftar melalui partai Golkar," ujar Syamdakir.
Syamdakir juga menegaskan bahwa partai Golkar memiliki mekanisme internal untuk menentukan siapa bakal calon kepala daerah yang akan diusung.
BACA JUGA:Hari Kartini 21 April 2024, Simak Makna, Sejarah dan Tradisi Memperingatinya!
BACA JUGA:22 Tahun Banyuasin Raih Berbagai Prestasi : Kemiskinan Turun, Birokrasi Membaik
Mekanisme tersebut melalui proses rapimda, di mana kader-kader partai Golkar yang siap untuk menjadi bakal calon walikota dan wakil walikota Prabumulih akan ditinjau.
"Dari Partai Golkar ada mekanisme yang kami lalui yaitu melalui proses rapimda, ada kader-kader partai Golkar ini yang juga siap untuk menjadi bakal calon walikota dan wakil walikota Prabumulih. Namun sampai sejauh ini belum ada yang mendaftar, kita tunggu dalam beberapa hari ini jika ada kader yang mendaftar akan kami beritahukan," tambahnya.
Sementara itu, terkait dengan formulir yang diambil oleh keempat tokoh tersebut, Syamdakir menyatakan bahwa semuanya mengambil formulir pendaftaran bakal calon walikota.
BACA JUGA:Komitmen Turunkan Prevalensi Stunting di Sumsel