Sejak awal kepemimpinannya, Herman Deru telah membawa Sumsel naik dari peringkat delapan menjadi lima besar penghasil beras nasional.
BACA JUGA:Produksi PHR Zona 4 Tembus 30 Ribu BOPD, Catat Rekor Tertinggi Sejak 2021
BACA JUGA:623 Sertifikat Tanah Program PTSL di Prabumulih Belum Diambil Warga
Target berikutnya adalah posisi tiga besar, yang menurutnya sangat mungkin dicapai jika sinergi dengan Pusri berjalan maksimal.
Menanggapi arahan tersebut, Maryono menyatakan pihaknya siap menjaga kesinambungan pasokan pupuk di Sumsel. “Kami berkomitmen mendukung penuh program ketahanan pangan daerah dan nasional,” ucapnya.
Pertemuan tersebut juga dihadiri Asisten II Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan Ir. Basyaruddin Akhmad, Kepala Dinas Kominfo Rika Efianti, serta Plt Kepala Biro Umum dan Perlengkapan Dr. Darmayanti.
Sinergi antara PT Pusri dan Pemerintah Provinsi Sumsel ini diharapkan menjadi tonggak baru dalam memperkuat sektor pertanian.
BACA JUGA: Pembangunan Pabrik CCO di Banyuasin Ditargetkan Groundbreaking Akhir 2025
BACA JUGA:Prabowo Reshuffle Kabinet Bentuk Kementerian Baru Khusus Haji dan Umrah
Dengan distribusi pupuk yang merata, inovasi berkelanjutan, serta dukungan dari pemerintah daerah, petani Sumsel diyakini akan semakin produktif dalam meningkatkan hasil panen.